CURUP, Bengkulu Ekspress - Masalah gedung DPRD Rejang Lebong terutama gedung rapat paripurna menjadi perhatian Bupati Rejang Lebong, DR (HC) H A Hijazi SH MSi. Menurut bupati, gedung yang saat ini kurang layak sehingga perlu dilakukan pembangunan.
Salah satu yang menjadi pertimbangan bupati adalah, melihat dari kapasitas gedung sendiri terutama pada saat paripurna HUT Kota Curup pada Minggu (29/5) kemarin. Dimana karena kekurangan tempat, maka tamu undangan seperti kepala daerah baik dari sejumlah kabupaten dan kota dari Provinsi Bengkulu dan luar provinsi Bengkulu harus duduk bersama Kepala SKPD yang ada di Rejang Lebong, seharusnya menurut bupati, selaku tamu terhormat mereka seharusnya diberi tempat khusus.
\"Dengan melihat kondisi sekarang, maka gedung DPRD khususnya untuk ruang rapat paripurna harus kita bangun,\" ungkap bupati.
Bahkan, selain lokasi tamu kepala daerah, penempatan awak media dinilai butai tidak pas bahkan menggangu, karena ditempatkan dipintu gedung sehingga menggangu tamu undangan yang hadir.
\"Didaerah lain itu posisi media sendiri ada tampat tersendiri, sehingga rapi dan mampu mempublikasikan acara dengan baik,\" tambahnya.
Dengan melihat kondisi tersebut, bupati langsung meminta agar sekretariat DPRD Rejang Lebong untuk menyusun rencana pembangunan Gedung Paripurna DPRD Rejang Lebong. Bahkan bupati menjanjikan pembangunan akan dilakukan pada tahun 2017 mendatang.
Untuk lokasinya sendiri, menurut bupati akan melihat hasil rancangan nanti, bila memungkinkan dibangun ditempat yang ada sekarang maka akan dibangun ditempat yang sekarang, bila memang tidak maka akan dicarikan lokasi lainnya.
Oleh karena itu ia mengharapkan dukungan dari semua pihak terhadap rencananya membangun gedung paripurna DPRD Rejang Lebong tersebut. ia berharap tidak ada yang berpiran negatif terhadap rencana tersebut karena menurutnya apa yang dilakukan bukan untuk bermegah-megah namun untuk kepentingan bersama.
\"Dukungan semua pihak saya harapkan termasuk wartawan, karena ini bukan untuk bermegah-megah namun untuk meningkatkan kinerja,\" akhir bupati. (251)