BENGKULU, BE - Gusril Fauzi SSos dan Yulis Suti Sutri resmi dilantik oleh Gubernur Bengkulu, Dr H Ridwan Mukti MH menjadi Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kaur periode 2016–2021, pukul 10.00 WIB di Gedung Daerah, Sabtu (21/5)
Gubernur Ridwan Mukti meminta bupati dan wabup menjalankan pakta integritas, antara lain komitmen untuk tidak korupsi, tidak narkoba dan tidak berbisnis dalam jabatan. \"Yang harus kita perbaiki awal ialah aparaturnya. Ketika ini sukses, maka dipastikan kwalitas apartur tersebut akan mempu untuk memajukan daerah tersebut,\" tegas RM
\"Untuk menciptakan lingkungan kondusif, ketegasan ini nantinya juga dapat diterapkan. Karena 3 pokok ini ketika dibiarkan akan mampu merusak daerah itu sendiri. Untuk itu semua harus bersih tanpa terkecuali,\" bebernya.
Bukan hanya itu, Gubernur juga meminta kepada pemerintah Kabupaten Kaur yang baru ini untuk dapat mendukung program pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Salah satunya ialah melakukan perbaikan infrastruktur dasar seperti kesehatan, pendidikan dan dan infrastruktur jalan. Serta Pemda Kaur juga harus mendukung langkah pemerintah untuk membuka lapangan pekerjaan baru di wilayah tersebut. \"Bertugaslah sesuai dengan kebutuhan dan asipirasi masyarakat. Ketika itu dipenuhi, maka akan membuat Kabupaten Kaur lebih maju kembali,\" tutur RM.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Kaur, Gusril Fauzi SSos menegaskan akan siap untuk menjalankan tugas sesuai dengan amanah dan aspirasi masyarakat. Begitupun dengan Pakta Integritas yang akan diterapkan kepada pajabat Pemda Kaur, juga akan dilakukan.
\"Saya sangat setuju sekali, program pakta integritas ini dapat diterapkan di Kabupaten Kaur,\" tegas Gusril.
Untuk itu dirinya juga akan secepatnya untuk menerapkan langkah yang telah dilakukan Pemrov Bengkulu di Kabupaten Kaur. Sehingga tidak ada lagi pejabat yang melakukan hal-hal menyalahi hukum dan membuat kabupaten tersebut menjadi terpuruk. \"Saya pasti akan mendukung program ini,\" bebernya.
Gusril juga mengatakan bahwa dirinya juga akan komitmen untuk membuka lapangan pekerjaan di wilayahnya. Untuk itu dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal. Dengan Demikian, Pemda Kaur akan mempriotitaskan langahkah-langkah tersebut dalam program 100 hari kerjanya.
\"Kita akan coba mengajak investor untuk datang ke kabupaten kita. Bahkan kita tidak akan mempersulitnya. Sehingga kabupaten kita dapat maju, walapun saat ini masih jauh dari kabuapen lainnya,\" terang Gusril.
SDM Harus Diprioritaskan
Sementara itu, Dr Ir Hermen Malik MSc resmi menyadang Mantan Bupati Kaur ini juga berpesan kepada Bupati yang baru untuk dapat memprioritaskan perbaikan SDM melalui pendidikan. Ketika mampu untuk membangun generasi penerus bangsa, maka akan majulah daerah tersebut. \"Kalau pemerintahnya berhasil membangun generasi bangsa melalui pendidikan, maka majulah daerah itu. Tapi kalau tidak berhasil, maka gagalah daerah itu,\" ungkap Hermen.
Untuk itu, pemerintahan yang baru ini juga diharapkan dapat melanjutkan program-program yang selama ini belum selesai. Bukan hanya pendidikan, program realisasi percepatan pembangunan juga tentu dapat dilakukan. Baik kesahatan, infrastruktur jalan dan linnya dapat dilakukan. \"Bupati yang baru ini lebih muda dari saya. Tentu dengan muda ini dapat diakselerasikan lebih cepat untuk mengejar ketertinggalan. Harus dapat lebih maju daripada apa yang saya lakukan dulu,\" paparnya.
Tolak Tawaran
Disis lain, Mantan Bupati Kaur periode 2010-2015 ini juga sempat mendapat tawaran khusus dari Pemprov Bengkulu. Dimana tawaran yang langsung disampaikan oleh Gubernur Bengkulu, Dr H Ridwan Mukti MH, meminta Dr Ir Hermen Malik MSc untuk dapat bergabung bersama dalam memperbaiki Pemprov Bengkulu. Hal itu dilakukan dengan melalui lelang jabatan eselon II yang akan dilakukan oleh Pemprov Bengkulu. Namun demikian, Hermen secara terang-terangan menolak tawaran tersebut. Dirinya lebih memilih untuk beristirahat dalam pemerintah dan fokus untuk kembali mengajar menjadi dosen. \"Nanti dulu lah, saya mau istrahat karena saya sudah 5 tahun menjabat. Saya coba untuk kembali menjadi profesi awal saya dan fokus dipendidikan,\" terang Hermen.
Namun demikian, Hermen sangat apresiasi kepada Pemprov Bengkulu yang telah menawari dirinya bergabung memperbaiki pemerintahan. Karena menurutnya apa yang dilakukan untuk memperbaiki SDM melalu pendidikan ini, merupakah salah satu dukungan dirinya untuk memajukan pemerintahan. \"Siapa yang tidak ingin memajukan Bengkulu. Untuk memajukan tentunya harus sistematis dan terstruktur. Sehingga apa yang bisa kita lakukan, itulah yang kita kerjakan,\" pungkasnya.
Pelantikan yang dihari oleh 122 undangan yang terdiri Wakil Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA, Mantan Bupati Kaur Dr Ir Hermen Malik MSc, Bupati dan Walikota se-Provinsi Bengkulu, anggota DPD RI Ahmad Kenedi dan Susi Marleni Bachsin SE MM, seluruh pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Bengkulu, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov Bengkulu dan undangan penting lainnya ini, Gubernur juga menegaskan pakta integritas ini bukan hanya dilakukan oleh Bupati dan Wabub yang baru dilantik. Namun demikian komitmen ini juga dapat diterapkan kepada seluruh pejabat yang ada di Pemda Kaur. (151)