Warga Miskin Belum Terima KIS

BENTENG, BE - Sebanyak 30.360 warga kurang mampu di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) hingga saat ini belum juga mendapatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang merupakan program Presiden Joko Widodo untuk mempermudah warga miskin mendapatkan pelayanan kesehatan. Meski  berkas puluhan ribu warga ini telah disampaikan ke Pemkab Benteng, namun KIS segmen penerima bantuan iuran (PBI)  belum juga turun. Karena masih terkendala pada surat keputusan (SK) Bupati Benteng, Dr H Ferry Ramli SH MH. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Benteng, Hasan Basri SSos melalui Kasi Bantuan dan Jaminan Sosial Alfredo Quieko, dikonfirmasi BE, kemarin. \"Tahun ini ada 30.360 jiwa warga miskin terancam gagal menerima KIS jika hingga akhir tahun ini tidak juga mendapatkan SK Bupati,\" kata Alfredo. Dijelaskannya, secara keseluruhan, data yang diperoleh saat ini merupakan hasil pendataan yang dilakukan tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) yang anggotanya merupakan perangkat desa. \"TKSK merupakan ujung tombak departemen sosial dalam mengumpulkan data warga miskin di Kabupaten Benteng,\" tambahnya. Diakuinya, data yang telah diterima TKSK disampaikan ke Dinsosnakertrans dan telah dilakukan pemeriksaan secara lengkap untuk disampaikan ke Bagian Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Benteng. Meski begitu, data yang dikumpulkan pada tahun 2015 lalu tersebut hingga saat ini belum juga disetujui oleh Bagian Hukum. \"Hingga saat ini SK-nya belum juga diterbitkan. Kami harap pemkab segera mengeluarkan SK bupati sebagai persyaratan dikeluarkannya kartu KIS,\" harapnya. Menurutnya, sampai saat ini tercatat sebanyak 5.000 warga Benteng yang sudah mengantongi kartu KIS dan dipermudah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. \"Dari keseluruhan warga miskin yang terdata, baru 5 ribu warga yang sudah mendapatkan kartu KIS tahun 2016 ini,\" demikian Alfredo.(135)