PINO RAYA, BE - Warga Desa Telaga Dalam, Pino Raya, Bengkulu Selatan (BS), mengharapkan perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) BS, meningkatkan status jalan di desa mereka, dari jalan tanah menjadi jalan hotmik.
Kepala Desa Telaga Dalam, Sirman, mengungkapkan, kondisi jalan di desa mereka saat ini masih ada yang tanah dan berlumpur. Panjangnya sekira 1,2 KM. Jika musim hujan, warga yang memiliki kendaraan kesulitan melintasi jalan tersebut, karena, selain tergenang air, jalan itu berlumpur dan licin.
\"Jalan menuju desa kami sepanjang 1,2 km masih tanah dan berlumpur. Jika lalai, kendaraan bisa jatuh terpeleset bahkan terjatuh,\" ujar Sirman, Rabu (28/4).
Akibat jelaknya jalan tersebut, warga setempat yang rata-rata petani kesulitan mengeluarkan hasil usahanya. Tidak hanya itu, warga luar juga tidak berani masuk ke desa mereka. Sebab khawatir kendaraannya terjebak lumpur. Dengan kondisi jalan yang masih tanah dan berlumpur ini, Sirman, berharap Pemkab Bengkulu Selatan (BS) dapat membangun jalan tersebut, sehingga kendaraan lancar keluar masuk desa.
\"Usulan sudah sering kami sampaikan, kami harap kalaupun belum hotmik, minimal sudah dilapen, sehingga kendaraan tidak khawatir kotor dan terjebak lumpur saat melintas,\" harap Sirman.
Ketua Komisi 1 DPRD BS, H Supin membenarkan kondisi jalan ke Desa Telaga Dalam tersebut masih tanah dan berlumpur. Bahkan ia menggelar reses beberapa waktu lalu, warga sudah mengeluhkan kondisi jalan dan minta segera dibangun.
Supin berjanji akan memperjuangkan anggaran peningkatan jalan itu di APBDP 2016.
\"Saya akan upayakan agar pada APBDP 2016 ada anggaran peningkatan jalan minimal lapen jika belum bisa hotmik, sebab kondisi jalan menuju Desa Telaga Dalam ini sudah sangat buruk dan perlu diprioritaskan untuk dibangun,\" ujar Supin. (369)