BENGKULU, bengkuluekspress.com - Menanggapi adanya banjir yang melanda sejumlah titik di Kota Bengkulu, akibat tingginya curah hujan yang mengguyur Kota Bengkulu sejak sore kemarin. Untuk mencari permasalahan penyebab terjadinya banjir. Hari ini, (2/03/2016) Dinas Pekerjaan Umum kota Bengkulu, meninjauan di sejumlah titik yang sering terjadinya banjir yaitu Kelurahan Tanah Patah, Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, Safriandi didampingi kepala Lurah, Zul Herman serta Camat Ratu Agung, Wallaiki Janip, mengatakan ada beberapa penyebab terjadinya banjir yang sering melanda warga kota selama ini kebanyakan diakibatkan saluran air yang tersumbat.
\"Kami akan segera melakukan pembukaan saluran air yang tertutup, untuk mengantisipasi terjadinya banjir yang lebih parah lagi,\" tegas Safriandi.
Sebagai tindak lanjut, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pengukuran untuk perencanaan irigasi dan gorong-gorong induk yang berada di Kelurahan Tanah Patah tersebut.
\"Jembatan penghubung yang berada di RT.05 kelurahan Tanah Patah ini memang terlihat sudah tidak mampu menahan dorongan air yang datang,untuk itu, dalam waktu dekat ini PU akan mengadukan persoalan ini ke pemerintah kota Bengkulu agar dapat menganggarkan dana pembuatan jembatan yang berada di Kelurahan Tanah Patah, dan daerah lain yang rawan banjir.
Safriandi juga menghimbau kepada warga sekitar untuk tidak membiasakan diri membuang sampah ke aliran pembungan air, karena hal tersebut merupakan salah faktor utama penyebab terjadi penyumbatan saat terjadinya hujan.
\"Mari kita sama-sama menjaga lingkungan, dengan cara tidak mendirikan bangunan di atas drainase, seperti yang banyak kita lihat dibeberapa tempat tadi, karena hal tersebut merupakan penyebab faktor utama terjadinya banjir ini,\" harapnya. (one)