MUKOMUKO, BE – Anjing liar semakin marak di wilayah Kabupaten Mukomuko, khususnya di Desa Lubuk Sanai Tiga Kecamatan XIV Koto. Anjing liar tersebut mengancam keselamatan warga. Ini dibuktikan kemarin, (20/3) pagi beberapa warga yang tengah beraktivitas di pasar yang berada di desa itu nyaris menjadi korban gigitan.
Ujang, warga setempat menyampaikan, beruntung ia selamat dari ancaman gigitan anjing liar tersebut. Ini setelah ia berhasil menjauh dari anjing – anjing tersebut dengan menggunakan kendaraan bermotor.
Namun, ia mengalami luka lecet akibat terjatuh dari kendaraan.
“Beruntung saya masih dapat menjauh dari kejaran anjing tersebut,” katanya.
Dia bersama warga lainnya sangat terancam dengan keberadaan anjing. Meskipun hingga hari ini (kemarin), belum ada warga yang menjadi korban gigitan.
“Meskipun belum ada korban, namun anjing – anjing itu sangat berbahaya, Siapapun yang dilihatnya langsung dikejar,” akunya.
Hal senada disampaikan Pemuda Desa Lubuk Sanai Tiga, Wahyudi bahwa, anjing liar di desa itu sudah sangat meresahkan masyarakat. Baik itu anjing milik warga setempat dan desa tetangga.
Ia juga menyampaikan, sudah banyak warga yang terancam akibat dikejar anjing liar tersebut.
“Sudah banyak warga yang nyaris digigit anjing liar dan kejadiannya mayoritas pada pagi dan malam hari,” katanya. Jumlah anjing liar di desa itu sekitar belasan ekor. Dengan kejadian yang sering dialami warga, Wahyudi mengharapkan, peran aktif dari Pemerintah Daerah melalui SKPD terkait. Supaya melakukan pembasmian anjing – anjing liar yang membahayakan itu.
“Kami minta pemerintah sesegera mungkin membasmi anjing – anjing liar tersebut sebelum ada korban yang tertular penyakit rabies dan lainnya,” pungkasnya. (900)
Tags :
Kategori :