CURUP, bengkuluekspress.com - Saat ini masyarakat dihebohkan dengan isu, jika Vaksin Polio berbahan babi. Namun, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong membantah tudingan tersebut. KETUA Pelaksana PIN Polio dari Dinkes Rejang Lebong, Nunung Tri Mulyanti memastikan vaksin polio telah disetujui atau dihalalkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat.
Dikatakan Nunung, sebanyak 1.442 vial vaksin polio untuk Rejang Lebong. Semuanya merupakan versi tetes, bukan versi suntik. Karena yang menghebohkan publik adalah versi suntik yang diisukan berbahan babi.
\"Kita hanya menggunakan versi tetes,\" ujarnya, Senin (07/03/2016).
Sayangnya, ia menolak saat awak media memintanya untuk menunjukkan salah satu sampel kemasan vaksin yang akan digunakan, karena telah disimpan di dalam box pengatur suhu ruangan khusus.
Ditambahkannya, vaksin polio akan diberikan kepada 23.314 balita se- Kabupaten Rejang Lebong. Pekan Imunisasi Nasional polio se - provinsi Bengkulu rencananya akan dibuka dan dipusatkan di Kabupaten Rejang Lebong, tepatnya di Lapangan Setia Negara Curup, pada Selasa (08/03/2016) pagi. Dibuka langsung oleh Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti. (Ade)