Armada Kebersihan Tak Layak

Sabtu 05-03-2016,13:10 WIB

TAIS, BE - Wajar saja bila di Kabupaten Seluma banyak terdapat tumpukan sampah, terutama di kawasan Kota Tais. Hal itu terjadi karena fasilitas yang dimiliki Badan Lingkungan Hidup dan Kebersihan Pertamanan (BLH dan KP) saat ini sudah tak layak pakai lagi. Armada truk sampah dan kontainer sampah sudah banyak rusak. Ironisnya, justru usulan pembelian kendaraan truk pengangkut sampah dan kontainer sampah selalu dicoret dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD).

“Bagaimana Seluma ini akan bersih, jika hanya mengandalkan kendaraan dan kontainer yang sudah rusak dan jumlahnya pun terbatas,” terang Kepala BLH dan KP Hadi Susanto SE MM melaluin Kabid kebersihan Terry Irawansyah ST kepada BE kemarin (4/3).

Terry menambahkan, pengangkutan sampah ke lokasi tempat pembuangan sampah sementara (TPS) hanya menggunakan truk dan kontainer sampahsudah berusia 9 tahun. Truk dan container sampah itu pengadaan tahun 2007 lalu. Ditahun ini jelas sudah tidak efektif lagi menggunakannya.

\'\'BLH dan KP selalu dituntut menjaga kebersihan lingungan, namun untuk membawa sampah di daerah ini armadanya sudah tidak memenuhi syarat lagi,\'\' imbuhnya.

Seharusnya di setiap kelurahan ada satu container sampah dan penampungannya. Sehingga kendaraan kebersihan bisa menjemputnya dan membuang ke TPS.

Bukan hanya masalah aramada yang tak layaks saja, BLH KP juga mengaami kendala tenaga kebersihan yang sangat kurang. Saat ini BLH dan KP hanya memiliki 20 orang tenaga kontrak kebersihan dan 20 orang tenaga kontrak pertamanan. Jumlah ini jelas tak bisa untuk menjaga kebersihan wilayah Kabupaten Seluma yang begitu luas. Kendati demikian, BLH dan KP tetap melaksanakan tugasnya menjaga kebersihan di daerah ini.

“Banyaknya tumpukan sampah dampak tidak terpenuhinya fasilitas container dan bak sampah. Warga dengan seenaknya membuang sampah. Kita berharap kebutuhan BLH dan KP dalam menjaga kebersihan bisa dipenuhi, seperti truk dan kontainer sampah yang menjadi kendala saat ini,” sampainya. (333)

Tags :
Kategori :

Terkait