BENGKULU, BE - Setelah 3 hari disimpan di ruangan Kamboja RSUD M Yunus, akhirnya sesosok jenazah yang ditemukan warga di kawasan Muara Sungai Jenggalu pada hari Selasa (23/2), bernama Rajianto (26), warga Tanah Rekah, Kabupaten Mukomuko. Sebelum ditemukan meninggal, korban merupakan pasien RSJKO Bengkulu. Hal tersebut diyakini oleh istri dan keluarga dengan melihat ciri-ciri dari jenazah tersebut.
Rajianto yang merupakan suami Dinda (27) yang telah memiliki anak laki-laki berumur 2 tahun dan merupakan karyawan di salah satu perusahaan kelapa sawit PT Agro Muko. Berawal pada pertengahan bulan Januari 2016 yang lalu, korban mengalami depresi sehingga keluarga menitipkannya ke RSJKO. Akan tetapi, pada hari Minggu (21/2) keluarga mendapat kabar jika korban kabur dari RSJKO dan ditemukan sudah tidak bernyawa.
\"Pada hari minggu saya dapat informasi dari pihak rumah sakit bahwa suami saya kabur,\" jelas Dinda kepada BE, kemarin (26/2).
Dinda menambahkan, ketika dirinya mengetahui jika suaminya telah kabur, setiap hari dirinya selalu mencari tahu keberadaan suaminya dengan meminta tolong kepada keluarga di Bengkulu. Selanjutnya, pada hari Rabu (24/2) Dinda membaca disalah satu media, bahwa ada sesosok mayat ditemukan tanpa identitas. Kemudian ia yakin mayat adalah suaminya dengan ciri-ciri yang disebutkan oleh media tersebut.
\"Saya cukup berkeyakinan, jika itu adalah suami saya sehingga saya meminta keluarga untuk mengecek di RS, akan tetapi keluarga tidak mengenalinya karena wajah jenazah sudah tidak bisa dikenali,\" ujarnya.
Karena pihak keluarga tidak bisa meyakinkan secara pasti, akhirnya Dinda sendiri yang menuju ke RSUD M Yunus.
\"Waktu aku lihat tato naga di tangan sebelah kiri, rambutnya dan giginya memang benar bahwa itu adalah suami saya,\" tegasnya.
Akhirnya Dinda meminta agar suaminya tersebut dikebumikan di kampung halamannya sekitar pukul 17.30 WIB, kemarin. (614)