Dilempar Batu Pembuluh Darah Pecah

Selasa 23-02-2016,11:00 WIB

KEDURANG, BE – Haryanto (43), warga Durian Sebatang, Kedurang, Bengkulu Selatan (BS), melaporkan Ji (15, pelajar kelas 9 salah satu SMPN di Bengkulu Selatan (BS) ke Mapolsek Kedurang.

Pasalnya anak pelapor, Ahmad Fahrezi (15) juga pelajar kelas 9 di SMP yang sama dengan terlapor, harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Hasanudin Damrah (RSUDHD) Manna BS, karena mengalami pecah pembuluh darah di bagian ulu hati, karena dadanya dilempar batu sebesar betis pria dewasa oleh terlapor, saat pulang sekolah.

Kapolres BS, AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK melalui Kapolsek Kedurang, Ipda Candra Permana SH didampingi Kanit Reskrim, Aipda Dodi Heriansyah membenarkan telah menerima laporan tersebut. Dodi menjelaskan, kejadian penganiayaan itu terjadi Sabtu (20/2), sekitar pukul 12.00 WIB di jalan raya Desa Karang Agung, Kedurang.

Kronologis kejadian, saat itu anak pelapor pulang sekolah berjalan kaki, tiba-tiba di tempat kejadian perkara (TKP), melintas 1 unit motor yang ditumpangi terlapor dengan dua temannya. Posisi terlapor duduk di tengah-tengah. Dari jarak sekitar 4 meter dengan posisi sepeda motor ngebut, terlapor tiba-tiba melemparkan batu yang sudah dipegangnya ke arah korban yang sedang berjalan kaki. Kemudian batu itu pun mengenai dada korban. Seketika itu juga korban pun roboh dan pingsan, sedangkan terlapor sudah menghilang.

Melihat korban terjatuh, teman-teman korban langsung menghubungi orang tua korban. Sehingga tidak berselang lama, korban pun dibawa ke rumah sakit.

Setibanya di rumah sakit, korban pun langsung ditangani oleh tim medis, kemudian setelah diperiksa, diketahui pembuluh darah pada bagian hulu hati korban pecah. Kemudian korban pun langsung memberikan penanganan serius, dan tidak lama setelah itu korban pun langsung dioperasi.

“Untuk saat ini korban masih dirawat di rumah sakit, usai dioperasi kondisi kesehatannya sudah mulai membaik, sedangkan terlapor belum kami panggil, sebab korban belum kami mintai keterangan,” terang Kanit Reskrim. (369)

Tags :
Kategori :

Terkait