Polres Rejang Lebong Amankan Buronan Curanmor

CURUP, BE - Setelah sempat menjadi buron selama 7 bulan akibat terlibat pencurian kendaraan bermotor, akhirnya jajaran Polres Rejang Lebong berhasil mengamankan Di (16) warga Kelurahan Talang Benih Kecamatan Curup. Di diamankan pada Senin (4/1) sekitar pukul 01.00 WIB di kediamannya. Selain berhasil mengamankan pelaku, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit kunci T yang digunakan kerap digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya. \"Tersangkan ini merupakan sahal satu gembong Curanmor yang kerap beraksi diwilayah Kota Curup,\" ungkap Kapolres Rejang Lebong AKBP Dirmanto SH SIK melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar SH SIK Menurut Chusnul, dari hasil pengembangan yang mereka lakukan, Tersangkan Di setidaknya terlibat di 5 Tempat Kejadian Perkara (TKP) Curanmor selama tahun 2015. Terakhir Tersangka mencuri motor milik Muksal Putra (28) warga jalan AK Gani Kelurahan Pasar Tengah Kecamatan Curup 25 Mei 2015 lalu. Motor yang diambil korban tersebut jenis Yamaha Mio Soul GT. Lebih lanjut Chusnul menjelaskan, dalam menjalankan aksinya, Di selalu memanfaatkan kelengahan korban. Setelah melihat kelengahn korban kemudian tersangka langsung beraksi dengan menggunakan kunci T. Menurut Chusnul, untuk pencurian terakhir yang dilakukan korban bermula dari saat korban meakukan katifitasnya sebagai dosen STAIN Curup. Saat tiba dikampus STAIN, korban langsung memarkirkan kendaraanya dengan posisi stang motor terkunci. Saat korban tengah mengajar tersebut, tersangka dengan leluasa mengambil kendaraan korban dmerusak kunci Stang motor dan membawa kabur motor korban ke luar Rejang Lebong. Korban yang panik, lantas melapor ke Mapolres Rejang Lebog. \"Setelah kita melakukan penyelidikan selama tiga hari, akhirnya kita berhasil mengungkap indentitas pelaku yang tak lain adalah tersangka Di ini,\" papar Chusnul. Bahkan menurut Chusnul pasca mendapat identitas pelaku, pihaknya langsung berusaha melakukan upaya penangkapan baik dirumah maupun dilokasi tempat tersangka nongkrong, namun upaya tersebut sia-sia karena tersangka sudah lebih dahulu kabur. Hingga ahirnya keluar dari persembunyian dan langsung diamanan oleh pihaknya. \"Untuk saat ini tersangka mengaku masih beraksi sendirian, namun kita tidak akan percaya begitu saja, karena saat ini kita masih melakukan pengembangan karena kita yakin dalam menjalankan aksinya Di tidak selalu sendiri,\" akhir Chusnul.(251)