BINTUHAN, BE- Selama dua, PLN Ranting Bintuhan terpaksa memadamkan listrik seluruh Kabupaten Kaur, mengingat hujan selama sehari disertai badai mengakibatkan gardu PLN meledak hingga terbakar. Sehingga untuk memperbaiki gardu tersebut, terpaksa memasan gardu ke Bengkulu. Namun kemarin gardu saat ini sudah sampai sehingga akan segera dipasang.
\"Kita bukan sengaja mematikan listrik tersebut, namun karena ada terbakarnya Gardu maka jelas arus api terputus. Namun kemarin kita sudah melakukan upaya penggantian gardu dari Bengkulu,\" ujar Kepala PLN Ranting Bintuhan Drs Nursiwan, kemarin.
Dikatakan Nursiwan, terbakarnya gardu tersebut bukan gardu induk, namun gardu penyambung hampir semua kecamatan. Jika terbakar maka semuanya arus harus dipadamkan untuk sementara waktu, pihaknya belum mengetahui persis meledaknya gardu tersebut, namun yang jelas diduga akibat hujan dan badai. \"Gardu yang ada di PLN Yang terbakar adalah satu unit trafo kelas B, di sana ada bahan yang mudah terbakar sejenis oli dalam jumlah besar, makanya awalnya meledak terus terbakar,\" jelasnya.
Namun untuk upaya saat ini, kata Nusirwan, pihaknya kemarin sudah melakukan perbaikan dengan pemasangan. Namun pemasangan usai belum tentu akan dihidupkan, mengingat harus dites terlebih dahulu. Karena untuk proses tersebut akan membutuhkan waktu lama. \"Kita akan usahakan dalam malam ini semua lampu hidup, namun semuanya masih dalam proses,\" jelasnya.(823)