Walikota Usulkan 6 Program ke Pusat

Jumat 13-03-2015,13:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Belum lama ini, Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE mencanangkan enam program pembangunan infrastruktur di Kota Bengkulu. Program ini telah diusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk diakomodir. Asisten I Setda Kota, Drs Hilman Fuadi MM, mengutarakan, keenam program tersebut adalah pembangunan jalan lingkar luar (outer ringroad), sarana tempat pembuangan akhir (TPA) sampah, pembangunan terimal angkutan penumpang tipe A Betungan, sarana perkantoran Pemerintah Kota Bengkulu, instalasi pengelohan limbah tinja (IPLT), dan pembangunan sarana dan prasarana RSUD Kota Bengkulu. \"Program ini telah diusulkan untuk disetujui dan diakomodir oleh pemerintah pusat,\" kata Hilman, kemarin (12/3). Seluruh program pembangunan yang akan diimplementasi pemerintah tersebut, lanjutnya, tertuang dalam RKPD Tahun 2015. Komitmen ini ia nyatakan sebagai wujud keberpihakan pemerintah terhadap kepentingan publik ditandai dengan platform anggaran APBD dimana belanja publik atau belanja langsung, terus diperbesar dari tahun ke tahun dengan memperkecil belanja pegawai atau belanja tidak langsung. \"Di tahun 2015, anggaran pembangunan fisik untuk kepentingan publik ini akan semakin di tingkatkan, misalnya untuk program perbaikan dan pembangunan jalan ditingkatkan menjadi 300 titik dengan total anggaran 97 miliar rupiah,\" sampainya. Sementara Pelaksanatugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, Ir Nuryansyah, menambahkan, anggaran untuk infrastruktur di Kota Bengkulu terus menanjak naik secara konsisten. \"Tahun ini, ada anggaran sebesar Rp 42.195.000.000.00 untuk pembangunan Kantor Walikota, Gedung PBB, DPPKA dan Gudang, Rumah Jaga DPRD, Pos Tagana Pantai Panjang, Mushola di 4 Sekolah, dan lain-lain. Kemudian ada juga anggaran sebesar Rp 10.030.360.000.00 untuk pembangunan RSUD Kota,\" imbuhnya. Sementara untuk bidang sumber daya air, dialokasikan anggaran sebesar Rp 300.000.000 untuk Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi, Rp 2.160.196.000 untuk Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai, Rp 1.876.120.000 untuk Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Drainase dan Rp 2.674.047.000 untuk Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DAK). \"Totalnya Rp 7.010.363.000 dengan rincian Rehab Jaringan Irigasi Air Tebat Besar, Rehab Jaringan Irigasi Air Lagan, Peningkatan Jaringan Irigasi Air Tebat Besar, Peningkatan Saluran Irigasi Sungai Rupat, Peningkatan saluran Drainase dan Normalisasi Sungai Dalam Kota Bengkulu,\" demikian Nuryansyah. (009)

Tags :
Kategori :

Terkait