Pasokan LPG Aman

Senin 02-03-2015,11:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Adanya wacana kenaikan harga jual LPG tabung ukuran 3 kg ditanggapi dingin oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari stabilnya pasokan LPG 3 kg di Kota Bengkulu. Fenomena migrasi pengguna dari LPG tabung ukuran 12 kg ke 3 kg, panic buying masyarakat, juga ulah spekulan yang ingin meraup untung dengan menaikkan harga jual, tak terjadi di Kota Bengkulu. \"Sekalipun ada rencana kenaikan harga gas LPG 3 kg oleh pemerintah pusat, hingga saat ini tidak ada pengaruh signifikan pada permintaan LPG 3 kg maupun 12 kg. Saat ini harga LPG 3 kg Rp 15.000, sedangkan pada pengencer harga berkisar Rp 16.000 sampai Rp 19.000. Semua masih berjalan seperti biasa,\" kata Hendra, pemilik pangkalan LPG Dasuma di Kelurahan Kebun Tebeng Kecamatan Ratu Agung. Ia menjelaskan, fenomena ini berbeda dengan apa yang terjadi pada bulan September 2014 yang silam. Saat itu, terjadi pergolakan di antara para pengecer menyusul wacana kenaikan harga jual LPG 3 kg. \"Pasokan di tempat kami relatif stabil. Untuk pembelian jenis rumah tangga tentunya akan kami batasi. Sehingga memperkecil peluang spekulan yang berusaha ingin memanfatkan situasi,\" ungkapnya. Kondisi yang sama juga terjadi di tingkat pengecer. Umumnya, para pengecer menjual LPG 3 kg dengan harga Rp 17.000. Sebagaimana yang terjadi pada tingkat agen, tidak ada pemborongan gas besar-besaran yang ia alami. \"Stok yang ada pada kami relatif aman. Mungkin pemerintah ikut serta menjaga pasokan stok sehingga tidak ada kelangkaan yang kami alami. Tidak ada konsumen yang melakukan pemborongan LPG di pasar,\" ungkapnya. Seperti diketahui, pemerintah mengeluarkan dua opsi terhadap gas Elpiji 3 kg. Beberapa alternatif yang mungkin diambil pertama menaikkan harga Elpiji 3 kg Rp1.000 per kg atau tidak menaikkan dan menambah subsidi sebesar Rp 2 triliun yang berasal dari pengalihan subsidi BBM dan PLN. (009)

Tags :
Kategori :

Terkait