BENGKULU, BE - Bupati Bengkulu Utara, Imron Rosyadi, terus memantapkan langkah politiknya menuju kursi Calon Gebernur (Cagub) Bengkulu. Kemarin (21/2), politisi Partai Golkar ini melamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Bengkulu. Bersama sejumlah tim dan keluarga, ia disambut oleh segenap fungsionaris DPW PPP Provinsi Bengkulu. \"Kami ingin membangun Bengkulu ke depan menjadi kawasan yang dibutuhkan oleh begitu banyak orang. Kami berkomitmen untuk meningkatkan pendapatan melalui pengelolaan Sumber Daya Alam yang baik dan pengelolaan pariwisata yang handal dan berkesinambungan,\" kata Imron tatkala menyampaikan visi-misinya saat mengembalikan formulir Cagub Bengkulu yang dikeluarkan PPP. Meski masih menjabat sebagai Bupati Bengkulu Utara, Imron menyatakan tidak akan mundur dari jabatannya. Namun ia akan mengajukan cuti ketika masa kampanye tiba. Diketahui, Jabatan Imron akan berakhir pada sekira bulan Februari 2016. \"Pada saat dicalonkan nanti, saya tidak akan mundur, hanya cuti. Karena jabatan saya baru habis pada Februari 2016 mendatang. Hampir 11 tahun saya menjabat sebagai Bupati dan saya berharap bisa memberikan kontribusi yang lebih untuk Provinsi Bengkulu dengan menjadi gubernur,\" sampainya. Imron Rosyadi merasa optimis masih bisa menggaet partai-partai politik di Bengkulu. Menurut dia, saat ini belum ada satu pun partai politik yang memberikan dukungan secara resmi kepada kandidat tertentu. \"Kami yakin sebenarnya belum ada satu pun partai yang menetapkan siapa kandidatnya. Karena tidak ada satu partai pun yang cukup kursi untuk mengusung kandidat sendiri. Semua masih mengambang. Tata aturan pun masih sering berubah-ubah. Waktu lobi masih cukup panjang dan pada detik-detik terakhir, kami akan melakukan gebrakan,\" tandasnya. Bila tak dapat meraih perahu parpol, Imron melanjutkan, pihaknya telah menyiapkan dukungan jalur independen. Ia mengaku telah mengantongi dukungan sebanyak 200 ribu lebih Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang tersebar di 6 kabupaten se Provinsi Bengkulu. \"Bagaimana pun, kami tetap berharap didukung oleh partai. Karena partai itu merupakan mesin pendulang dukungan yang paling efektif ketimbang independen dimana kami harus berjalan sendiri. Tapi kalau tidak ada pilihan lain, kami akan tempuh jalur independen,\" imbuhnya. Sementara Ketua DPW PPP Provinsi Bengkulu, H Jani Hairin SH, mengatakan, proses penjaringan kandidat Cagub dari partainya masih cukup panjang. Sejauh ini, pihaknya belum secara resmi memutuskan dukungan kepada kandidat tertentu. \"Semua proses penjaringan yang sudah kita tetapkan diawal akan terus kita jalankan. Setelah itu nanti akan dirapatkan dalam rapat internal DPW. Setelah itu baru kita tetapkan 1-2 orang yang akan diserahkan kepada DPP. Masih banyak waktu sampai bulan Juni 2015 nanti,\" ucapnya. Ia pun berharap agar setiap kandidat yang melamar di PPP untuk dapat mencari dukungan dari partai-partai lainnya. Namun ia memastikan bahwa dukungan PPP tidak akan keluar dari para pelamar yang mengembalikan formulir pendaftaran. (009)
Kategori :