Vega VS Ninja, Warga Bentiring Terkapar

Senin 19-01-2015,11:16 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Malang menimpa Muhammad Arifin atau yang akrab dipanggil Pipin (17), warga Trans Bentiring, Margo Mulyo, Bengkulu Tengah (Benteng). Pemuda yang berprofesi sebagai salah seorang kuli bangunan ini kondisinya kritis tak sadarkan diri di ruang IGD RSMY Bengkulu, Minggu (18/1) kemarin. Ia mengalami kecelakaan saat melintas di Simpang Bandar Raya, Rawa Makmur, Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu, seekira pukul 22.00 WIB, Sabtu (17/1) malam. Akibat kejadian ini korban mengalami luka parah dibagian kepala bagian belakang dan dan harus dirawat secara intensif. Ditemui BE, Juminah, ibu korban menjelaskan, kecelakaan ini berawal dari putra ke empatnya tersebut hendak memperbaiki HP-nya yang rusak di Kota Bengkulu. Saat itu, korban mengedarai sepeda motor Yamaha Vega ZR dan pergi bersama dua temannnya Husen dan Mul yang berboncengan menggunakan motor Yamaha Jupiter MX. \"Dia pamit mau pergi untuk memperbaiki HP di Kota Bengkulu, melewati jalan Bandar Raya dan hendak mengisi bensin di Pom Bensin Rawa Makmur terlebih dahulu. Tepat di persimpangan, tiba-tiba datang sepeda motor Kawasaki Ninja yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Unib menuju Kota Bengkulu dan seketika menabrak korban,\" kata ibu 6 anak ini. Dijelaskannya, motor Ninja tersebut menghantam motor Vega milik putranya tepat dibagian tengah sepeda motor, akibatnya korban terpental ke tepi jalan raya dan mengalami benturan dan luka parah dibagian kepala. Warga sekitar yang melihat kejadian ini segera membawa korban ke RS Bhayangkara Jitra untuk diberikan perawatan intensif. \"Ia sempat dibawa ke RS Bhayangkara, namun karena kondisinya semakin memburuk akhirnya dirujuk ke RSMY, sedangkan pengendara motor Ninja masih dirawat di RS Bhayangkara. Pasca kejadian, ia sempat mengeluarkan darah dari hidung dan mulut dan masih tak sadarkan diri hingga saat ini (kemarin.red),\" katanya.

Siswa SMP Kritis Sementara itu, Roki (14), warga Pasar Bantal, Tramang Jaya, Mukomuko mengalami luka lecet di sekujur tubuhnya. Siswa kelas 3 SMP ini terbaring lemah dengan kondisi kritis di ruang IGD RSMY, Minggu (18/1) kemarin. Data terhimpun, korban mengalami kecelakaan saat sedang mengendarai sepeda motor Honda Supra X dan bertabrakan dari arah berlawanan (beradu kambing) dengan motor Honda Supra Fit, di Desa Negalo, Tramang Jaya, Mukomuko, sekira pukul 23.00 WIB, Sabtu (17/1) malam. Selain mengalami luka lecet, diduga korban mengalami benturan keras di bagian dada hingga membuat korban tak sadarkan diri. \"Saya tak tahu kejadiannya seperti apa, dia bertabrakan dengan sepeda motor hingga mengalami luka parah. Saya mendapat kabar dia sudah berada di Puskesmas dan akhirnya dirujuk untuk dirawat di RSMY Bengkulu,\" kata Diana, sepupu korban, ditemui BE, kemarin.(135)

Tags :
Kategori :

Terkait