Bintara Diminta Door to Door

Rabu 14-01-2015,10:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Kemarin (13/1), bertempat di halaman lapangan upacara Mapolda Bengkulu, Kapolda Bengkulu, Brigjend Pol Drs M Ghufron MM melakukan tradisi acara tradisi penerimaan 415 polisi bintara remaja. Anggota tersebut baru saja menyelesaikan pendidikan 7 bulan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Bukit Kaba tahun ajaran 2014. Acara penerimaan tanda dimulainya bertugas bagi 323 polisi laki-laki (Polki) dan 92 Polwan pada angkatan gelombang kedua.  Acara itu dilakukan dengan cara melakukan upacara di halaman Mapolda Bengkulu, upacara dihalaman persada Bung Karno, berjalan kaki dari persada Bung Karno hingga ke Mapolda Bengkulu, cuci kepala bintara remaja hingga mendengarkan pengarahan dari Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah SAg. \"Saya minta kepada bintara remaja baru ini agar dapat menjalankan pola door to door dan turun langsung kepada masyarakat dalam memastikan kondisi kamtibmas yang kondusif,\" ujar    Kapolda Brigjend Ghufron didampingi Kabid Humas, AKBP Joko Suprayitno SST MK, kemarin. Menurutnya, profesi polri ini harus dijalankan secara profesional. Sebab, para bintara remaja ini di rekrut, diterimah dan di didik sceara profesional. Apalagi, tugas polisi kedepannya semakin sulit dan komplek atas tantantan dinamika yang ada. Selam 7 bulan lebih, para bintara remaja  ini di didik dan dilatih di SPN Bukit Kaba. \"Bintara remaja ini, jadilah sebagai polisi yang bersifat fasilitator dan motivator masyarakat. Dan bukan, justru menjadi bandar narkoba dan dalang kejahatan,\" pintanya. Dikatakannya, para bintara remaja ini akan ditempatkan di kesatuan Sabahra selama 1 tahun. Hal itu, untuk membentuk kemana arah para bintara ini untuk dapat ditempatkan pada fungsi yang cocok. Oleh sebab itu, selama 1 tahun ini akan menjadi penilaian terhadap bintara remaja agar dapat ditempatkan difungsi mana. Sebab,  para bintara remaja yang baru selesai mengikuti pendidikan tidak mungkin langsung ditempatkan pada fungsi. \"Setelah diketahui fungsi apa yang akan cocok selama 1 tahun, barulah bintara remaja ini kita tempatkan pada fungsi yang cocok,\" terangnya. Ia menambahkan, kepada bintara remaja polisi ini agar dapat menambah ilmu pengetahuan dengan tidak segan - segan belajar dan bertanya. Agar dapat menambah wawasan. Sebab, saat ini polisi tidak mengedepankan fisik yang hebat melainkan bintara -bintara polisi yang cerdas, terampil dan berwawasan. Sebab, bintara remaja merupakan ujung tombak dari suksesnya tugas kepolisian. \"Polisi harus yakini masyarakat dengan Kamtibmas aman, damai dan tentram,\" tutupnya. (111) 

Tags :
Kategori :

Terkait