Enam titik Sementara itu, BPOM Bengkulu bakal memeriksa kondisi makanan di 3 titik lagi, yakni di sejumlah sekolah di Kecamatan Talang Empat. Yakni SDN 01 Kembang Seri, \"Kami akan memeriksa sample makanan di 3 sekolah lagi. Yakni SDN 01 Kembang Seri. Sedang 2 lagi masih kami seleksi dulu,\" ungkap Elisa. Sementara itu, Kepala SDN 01 Pondok Kelapa, Yusmaini SPd mengungkapkan, unsur pengawet dan pemanis buatan yang melebihi takaran belum ada ditemukan di sekolahnya. Karena tiap 3 bulan sekali petugas BPOM selalu datang ke sekolahnya mengecek indikasi bahan berbahaya yang terkandung dalam makanan. \"Memang belum ada kasus bahan pengawet seperti boraks, dan formalin, serta rhodamin yang ada di sekolah kami,\" jelas Yusmaini. Namun, Yusmaini, menandaskan persoalan yang besar terjadi adalah soal kebersihan makanan. Karena proses pembuatan makann yang dijual terkadang tidak begitu memerhatikan kebersihan. \"Kami belum bisa menegur secara keras penjual jajanan,\" ungkap Yusmaini. Selain itu pula, tambahnya, pedagang yang berjualan di luar sekolah sulit ditertibkan. Anak-anak pun telah dberitahu. Tapi untuk menolak pedagang luar pihaknya tidak sanggup. \"Tidak bisa kami usir,\" jelas Yusmaini. (cw2)
Razia Jajanan Anak Sekolah
Rabu 14-03-2012,04:04 WIB
Editor : redaksi
Kategori :