Tempo Semalam 4 Unit Motor Raib

BENGKULU, BE – Pencurian kendaraan bermotor di Kota Bengkulu, baik itu di lokasi parkiran atau di dalam rumah, akhir-akhir ini semakin marak terjadi. Bahkan pelaku bisa menggasak motor  sebanyak 4 unit dalam satu malam di satu kawasan Timur Indah 2, Kota Bengkulu. Peristiwa terjadi di RT 2 tepatnya rumah Antoni Sitorus, dosen Ekonomi di Universitas Bengkulu (Unib) dan di RT 4, rumah kosan milik bidan Erma. Dari rumah Antoni, pencuri berhasil membawa lari 2 unit motor milik teman anaknya, Randi Agustian yang terparkir di halaman rumahnya,  yakni 1 unit Honda Vario dan 1 unit motor trail. Dijelaskan Antoni, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 02.00 WIB, Minggu (2/11) malam saat dirinya berada di dalam rumah, sedangkan putranya bersama teman-temannya tersebut pergi jalan-jalan ke arah Lingkar Barat, Kota Bengkulu dengan menggunakan sebuah mobil sedan BD 1194 LZ warna merah miliknya. \"Saat itu motor memang diparkirkan di halaman rumah, di bawah pohon mangga. Istri saya sempat hendak memindahkan motor ke dalam garasi, namun stang motor dalam terkunci,\" kata Antoni. Menurut Antoni, di kawasan rumahnya memang seringkali terjadi tindak curanmor. Dalam 6 bulan terakhir, sudah lebih dari 4 motor yang raib digondol maling. Bahkan dalam melancarkan aksinya para pencuri dinilai tak pandang bulu. Baik itu milik masyarakat biasa mapun milik anggota kepolisian. \"Beberapa bulan yang lalu motor milik anggota yang berlokasi tak jauh dari rumah saya. Kali ini motor trail milik Reza (anak anggota kepolisian di Lebong) yang jadi korbannya,\" ujar Antoni. Sementara itu, kejadian serupa juga terjadi di rumah kosan milik bidan Erma. Dari rumah tersebut, pelaku berhasil menggasak 2 unit motor Yamaha Vixion. Motor milik Andrianto (21) mahasiswa IAIN, dengan nopol BD 5280 BT dan motor milik Ekwan Sani Putra (21), mahasiswa Poltekes Kemenkes, dengan nopol BD 5950 PJ. Menurut Andrianto, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 03.00 WIB, saat ia bersama teman-temannya dalam keadaan tertidur. Dalam melancarkan aksinya pelaku masuk dengan terlebih dahulu merusak pintu gerbang kosan dan selanjutnya merusak kunci stang motor, yang terletak di parkiran bagian belakang. Sebelumnya ia sama sekali tak mengetahui adanya gerak-gerik dari pelaku. \"Sekira jam 02,00 WIB, kami (bersama teman-teman) masih nonton tv di dalam kamar dengan keadaan pintu terbuka. Sedikitpun saya tak mendengar adanya gerakan pencuri,\" kata Andrianto. Lebih lanjut Andrianto mengatakan, pelaku nyaris membawa kabur 7 buah motor yang terletak di parkiran belakang. \"Semua motor diparkiran berjumlah 7 unit, 2 motor (termasuk milik korban) berhasil dibawa pelaku. sedangkan 5 motor lainya hanya mengalami rusak kunci stang. Pelaku sepertinya sudah membaca situasi kosan, buktinya gembok sebesar tinju pun berhasil dibuka, tanpa ada bunyi sedikitpun,\" kata Andrianto, kemarin.(135)