BENGKULU, BE - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu mengusulkan jadwal tes CPNS di pemprov dimulai 20 Oktober mendatang. Usulan terebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Pengembangan Karir BKD Provinsi, Drs H Tarmawi MPd dengan mendatangi Kantor Regional VII BKN Palembang, kemarin. \"Kita mengusulkan agar pelaksanaan tes CPNS Pemprov dimulai tanggal 20 Oktober besok. Kita berharap usulan ini diterima sehingga para peserta tidak perlu menunggu lagi,\" akunya saat dihubungi, kemarin. Diakuinya, pihaknya belum dapat memastikan apakah usulan itu diterima atau tidak, karena pertemuan dengan kepala Kanreg VII BKN Palembang sendiri baru akan dilaksanakan hari ini. \"Selain mengusulkan jadwal, kita juga sudah merancang bahwa pelaksanaan tes untuk pemprov dilakukan selama 6 hari karena jumlah peserta mencapai 4.420 orang, sedangkan perharinya hanya mampu menguji 750 perserta,\" terangnya. Jika usulan itu dikabulkan, maka tes CPNS pemprov akan tuntas pada tanggal 25 Oktober. Selanjutnya akan diikuti oleh kabupaten-kabupaten lain yang ikut bergabung dengan pemprov, seperti Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara, Lebong, Seluma dan Kaur. Sedangkan untuk Kabupaten Bengkulu Selatan belum dapat dipastikan, karena hingga saat ini belum membuka pendaftaran. \"Nanti Kanreg VII yang menentukan jadwal berikutnya, yang jelas tahap pertama adalah pemprov. Disisi lain, jika Kanreg VII mengabulkan permintaan kita, maka sekitar pertengahan November mendatang sudah tuntas semuanya,\" ujarnya. Diakuinya, Sebelumnya Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) telah menetapkan jadwal tes CPNS di Bengkulu secara keseluruhan, yakni November hingga Desember. Hanya saja jadwal ini mendapat penolakan dari pemprov dan 5 kabupaten lainnya dengan alasan khawatir tidak dapat menyelesaikan laporan pertanggungjawaban anggaran tes, karena keburu berakhirnya 2014. \"Pokoknya kita perjuangkan dulu 20 Oktober ini, karena dari segi kesiapan kita sudah sangat siap. Kalau nanti usulan itu tidak diterima, mau tidak mau kita harus mengikuti jadwal yang ditetapkan Panselnas,\" imbuhnya. Disinggung mengenai penyerahan data peserta ke Kemenpan dan dilanjutkan ke BKN, Tarmawi mengaku penyerahannya tidak dilakukan serentak dengan kabupaten. Dan bagi kabupaten yang sudah menyelesaikan semua tahapannya, maka dibolehkan langsung menyampaikan data pesertanya ke Kemenpan. \"Penyerahan data itu tergantung kesiapan masing-masing, jika sudah siap ya silahkan diserahkan,\" tuturnya. //Disarankan Bergabung Sementara itu, Kepala Sub Bidang (Kasubbid) Standarisasi dan Prosedur BKN yang menangani pelaksanaan tes CPNS di Provinsi Bengkulu, Drs Forman Simatupang saat dihubungi menyarankan agar semua kabupaten bergabung dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam melaksanakan tes CPNS ini. Saran tersebut disampaikannya berkenaan dengan petugas dari BKN dan Kanreg VII Palembang cukup terbatas, sehingga tidak memungkinkan jika mengawasi pelaksanaan tes di dua tempat yang berbeda. Untuk diketahui, di Provinsi Bengkulu terdapat tiga kabupaten yang ingin menyelenggarakan tes tersendiri atau tidak mau bergabung dengan Pemprov yang lokasi tes di Universitas Bengkulu. Ketiganya adalah Kabupaten Kepahiang, Rejang Lebong dan Bengkulu Tengah. \"Kami sarankan lebih baik bergabung saja atau mempermudah pengawasan, jika tetap tidak mau, maka untuk 3 kabupaten itu terpaksa menunggu pemprov dan 5 kabupaten lainnya selesai dulu. Karena server yang berisi bank soal itu tidak bisa dipindah-pindahkan dalam waktu yang sangat singkat,\" ujarnya. Sebaliknya, jika pelaksanaan tes hanya dilakukan di satu tempat, maka server tidak perlu bongkar pasang hingga berakhirnya pelaksanaan tes. \"Nanti beberapa waktu sebelum tes dimulau, kami akan turun ke Bengkulu. Jika didapati fasilitas yang kurang memadai, bukan tidak mungkin kami minta bergabung ke Unib semuanya, karena kami sudah melihatnya saat tes CPNS tahun 2013 lalu,\" pungkasnya.(400)
Tes CPNS Diusulkan 20 Oktober
Kamis 02-10-2014,10:41 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :