PONDOK KELAPA, BE - Puluhan warga di Desa Talang Boseng Kecamatan Pondok Kelapa, sontak heboh. Itu setelah warga menemukan ular piton atau sawo berukuran besar, yang tidak bisa bergerak setelah menelan seekor babi. Piton yang berukuran panjang 8 meter ini ditemukan di area pabrik pengolahan sawit PT Bio Nusantara, dengan diameter 2 kali paha manusia dengan bobot 150 kilogram. Ular itu, berhasil ditangkap warga secara beramai -ramai sekitar pukul 9.00 WIB, pagi kemarin.
Warga Talang Boseng, Muklis yang menemukan pertama kali piton itu dalam kondisi tidak berdaya, setelah kenyang makan babi. Saat ditangkap ular piton tidak memberikan serangan, malah dengan mudah warga mengikat. “Ular piton inilah yang kerap memangsa ternak warga. Kami menemukannya dalam kondisi tidak berdaya atau kaku,” ujar Muklish.
Sayangnya kata Muklish, saat dibawa ke Desa Talang Boseng, tidak ada warga yang sanggup memelihara. Akhirnya diputuskan membunuh ular itu dengan cara disembelih, hingga akhirnya dihanyutkan ke aliran Sungai Limau. “Kita takut ular piton atau ular sawo ini nanti menyerang warga. Makanya kami memutuskan membunuh, sehingga warga tidak takut lagi,” katanya.
Sebenarnya kata Muklish, masih banyak ular sebesar piton yang ditangkap itu berada di kawasan sawit PT Bio. Bahkan ada yang bersarang di rawa sungai Lima. Pasalnya warga kehilangan ternak kambing dan sapi peliharaanya.“Berbahaya ular piton ini. Masih sangat banyak ular yang lainnya belum ditangkap, apalagi sekitar rawa perkebunan sawit PT Bio,” tutupnya.(111)