BENTENG, BE - Desa Abu Sakim Kecamatan Pondok Kelapa, satu-satunya desa berada di titik tertinggi di Kecamatan Pondok Kelapa. Jika setiap musim kemarau tiba, warga setempat selalu mengalami krisis air bersih. Untuk mengatasi masuk musim kemarau ini, warga Abu Sakim berupaya membuat sumur swadaya masyarakat berukuran besar, sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan semua warga di desa tersebut. Dijelaskan Kades Abu Sakim, Firmanto, membangun sumur sumber air bersih ini juga sebagai luapan kekecewaan warga atas lambannya pemerintah memberi program pembangunan sumur, sehingga warga sering kekeringan setiap musim kemarau. \'\'Membuat program swadaya dan membangun sumur sumber air bersih sendiri yang didanai sumbangan warga Rp 10 ribu hingga Rp 100 ribu,\'\' kata Kades. Kades menerangkan, sumur swadaya yang telah dibangun tersebut menjamin persediaan di musim kemarau mendatang sekitar bulan Agustus dan September mendatang. Tidak perlu lagi masyarakat setempat mandi di air kolam, dan mandi air sungai kotor. \'\'Bertahun-tahun masalah krisis air bersih jadi keluhan, mulai tahun ini mudah-mudahan tidak ada lagi sebab sudah bangun sumur sendiri,\'\' keluhnya. Menurutnya, setidaknya jika musim kemarau tiba, masyarakat bisa terpenuhi dengan air bersih dan bebas dari ancaman penyakit. Apalagi rata-rata di desa ini banyak anak-anak yang sangat rentan diserang sakit. \'\'Sudah terlalu menanggung jika air bersih tidak ada sumbernya, sekarang kita akan salurkan ke sambungan rumah kalau kemarau,\'\' terang Firmanto. Ia meminta, agar adanya kepedulian masyarakat terhadap desa itu, setidaknya merealisasikan berbagai pembangunan. Seperti membangun fasilitas dan infrastruktur jalan, atau membangun tambahan sumur warga. \'\'Maksud disini adalah sumur air bersih, jadi tolong jangan lupa tahun ini atau tahun depan bisa direalisasikan program spembangunan,\'\' imbuhnya.(111)
Kemarau, Desa Bangun SAB
Senin 11-08-2014,16:50 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :