215 Warga Terima Bantuan Rumah

Sabtu 05-07-2014,19:50 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BINTUHAN,BE-Sebanyak 215 warga di Kabupaten Kaur mendapatkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Perumahan Rakyat RI. Sebelum menerima bantuan, warga mendapat materi sosialisasi dari Asisten Deputi Perencanaan Perumahan Swadaya, Ir Anti Ninerani, MSI, di aula Pemda Kaur kemarin (3/7). “Yang mendapatkan BSPS  di Provinsi Bengkulu ini ada empat Kabupaten, salah satunya Kabupaten Kaur,”kata Asisten Deputi Perencanaan Perumahan Swadaya, Ir Anti Ninerani, MSI, kemarin. Sebanyak 215 warga tergolong memiliki rumah tidak layak huni (RTLH), penerima bantuan memenuhi aula lantai III Pemda Kaur  untuk mengikuti sosialisasi yang disampaikan Asisten Perencana Deputi Perumahan Swadaya kementerian Perumahan Rakyat. Hadir saat itu, Bupati Kaur Dr Ir H Hermen Malik M.Sc, Sekda Nandar Munadi, S,Sos serta SKPD dilingkungan Pemda Kaur. Menurut Anti, ada 215 Kartu Keluarga (KK) di Kaur yang mendapat bantuan stimulan perumahan berupa dana sebesar Rp 7,5 juta/KK. Warga tidak menerima dalam bentuk uang, tetapi dana itu digunakan untuk membeli bahan bangunan guna memperbaiki rumah. Dana dikirim melalui BRI ke rekening penerima bantuan dengan jumlah Rp 7,5 juta. Pencairan dana dilakukan dua tahap. Tahap pertama dicairkan Rp 3.750 ribu untuk membeli bahan bangunan hingga pencapaian fisik pekerjaan 30 persen. Pencairan kedua sebesar Rp 3.750 ribu untuk melanjutkan pekerjaan hingga pencapaian pekerjaan fisik 100 persen. Pekerjaan rumah dilakukan swadaya di tingkat masyarakat. Warga penerima bantuan dibentuk dalam kelompok.  “Pembentukan kelompok didampingi Tim Pendamping Masyarakat (TPM) sehingga TPM tiap hari harus bersama warga,”terangnya. Lebih lanjut ia mengatakan, setiap penerima bantuan berhak menerima desain rumah yang isinya gambar rumah sebelum diperbaiki dan gambar rumah yang sudah diperbaiki. Kemudian mendapat rencana pengguna dana (RPD) yang isinya jenis bahan bangunan yang akan dipakai. Komponen yang ditangung BSPS nilainya Rp 7,5 juta, sementara swadayanya tergantung dari kemampuan warga sendiri. “Warga yang sudah dibentuk dalam kelompok berhak memilih toko sendiri untuk pembelian bahan bangunan nantinya,”ujarnya Sementara itu, Bupati Kaur Dr. Ir H Hermen Malik MSc dalam forum itu menyarankan kepada para penerima bantuan, untuk bisa mengoptimalkan BSPS sesuai yang diterangkan oleh petugas dari Kementerian Perumahan Rakyat.  “Mohon jangan begitu dapat uang dipakai untuk untuk keperluan lain, dan saya harap bantuan dari BSPS ini dimanfaatkan baik oleh warga  dalam pembangunan rumahnnya masing-masing,”harap Bupati. Sebagaimana kita ketahui, untuk Kabupaten Kaur  tahun 2014 ini berdasarkan  hasil penataan oleh konsultan  PT.Citra Jasa mengusulkan 425 unit  rumah di wilayah kecamatan Kaur Selatan untuk mendapatkan BSPS. Akan tetapi  jumlah unit rumah yang ditetapkan  mendapatkan BSPS dari kemenpera RI adalah sebanyak 215  unit rumah. Ini sesuai dengan surat keputusan pejabat pembuat komitmen penyedian rumah swadayah  Sumatera Selatan. Untuk desa  penerima BSPS itu desa Air Dingin  9 unit, Sekunyit  69 unit,  Jembatan Dua  60 unit,  Padang Petron 18 unit,  Pasar Saoh  12 unit, dan  desa Bandar Bintuhan  53 unit.  Keenam desa tersebut berada di Kecamatan Kaur Selatan.(618)

Tags :
Kategori :

Terkait