Soal Honorer, Pemda Serba Salah

Sabtu 05-07-2014,17:20 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENTENG, BE - Persoalan 145 tenaga honorer yang belum menerima gaji selama 7 bulan membuat Pemda Benteng serba salah. Pemda kebingungan dalam menentukan nasib para honorer yang terdiri dari tenaga sopir, clening servis, dan humas dilingkungan Pemda Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) yang belum menerima gaji terhitung dari bulan Januari hingga Juli tersebut. Disatu sisi Pemda prihatin dengan nasib tenaga honorer yang memang digunakan tenaganya, namun belum dibayarkan gajinya. Akan tetapi, disisi lain jika membayarkan gaji para honorer itu Pemda menyalahi aturan. \'\'Sebab, Pemda tidak boleh lagi membayarkan gaji honorer yang bersumber dari APBD.  Bahkan, akan menjadi temuan dalam pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Bengkulu nantinya. Kita bingung dengan persoalan honorer ini,\" terang Sekda Benteng, Drs Dharmawan Yakoeb. Menurut Sekda, terhitung dari bulan Januari 2014, Pemda tidak boleh lagi melakukan perekrutan tenaga honorer. Sehingga, secara otomatis membuat Pemda dilarang untuk membayarkan gaji tenaga honorer tersebut.  Hanya saja, hingga saat ini, Pemda masih memerlukan tenaga honorer ini karena memang digunakan tenaganya. \" Sebenarnya, tenaga honorer ini memang diperlukan untuk menunjang kinerja pemerintahan di Pemda Benteng ini, \" katanya. Dijelaskannya, akan tetapi dengan kondisi ini membuat pihaknya akan melakukan rapat terlebih dahulu untuk menentukan pembayaran gaji mereka. Sebab, kebijakan pembayaran gaji honorer ini harus diputuskan secara bersama antara pimpinan di Pemda Benteng ini. Karena, jika ada SK (surat keputusan) maka gaji honorer ini dapat diberikan. Namun, juga sebaliknya. \" Akan kita bicarakan dengan pimpinan di Pemda Benteng ini sehingga dapat kesimpulannya,\" jelasnya. Oleh sebab itu, sambung Sekda, pihaknya meminta kepada seluruh honorer untuk bersabar sampai ada keputusan yang tepat atas persoalan ini. Namun, pihaknya berjanji akan menyelesaikan persoalan ini dalam waktu yang secepat -cepatnya. Karena, pihaknya juga mengerti karena gaji ini merupakan sumber penunjang kebutuhan sehari - harinya.  \" Kita targetkan, sebelum lebaran, persoalan gaji honorer ini sudah selesai dibayarkan,\" pintanya. (111)

Tags :
Kategori :

Terkait