Empat Siswa Pingsan, PNS Duduk di Belakang

BENTENG, BE - Dibalik kemeriahan upacara HUT Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) ke-6 kemarin, ternyata juga diwarnai pingsannya 4 orang siswa serta PNS yang tidak serius mengikuti upacara dengan cara duduk di belakang barisan saat Bupati Benteng, H Ferry Ramli SH MH tengah membacakan amanat Inspektur Upacara (irup) dalam upacara tersebut. Untuk keempat siswa yang pingsan itu, adalah Dela, Rusmala, Aprilia dan Serli dari berbagai SD dan SMP di Bumi Maroba Kite Maju ini. \"Saya mendadak pusing dan terjatuh saat pertengahan upacara berlangsung,\" ujar Dela diamini teman lainnya, kemarin. Menurutnya, dalam kondisi pingsan itu, langsung dibawa oleh petugas medis dari Dinas Kesehatan Benteng yang memang sudah standby di lokasi lapangan upacara tersebut. Setelah diberikan pertolongan medis oleh paramedis, barulah para siswa ini siuman dan beristirahat di dalam mobil ambulance hingga upacara HUT Benteng itu selesai dilakukan. Kemudian barulah siswa ini dibawa pulang oleh para orang tuanya. \"Karena ingin buru-buru jadi kami lupa makan sehingga kondisi badan kami kurang fit dan pingsan,\" akunya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), I Putu Sura Artika SKm mengungkapkan, guna mengatasi persoalan kesehatan seluruh peserta upacara HUT Benteng, pihaknya menerjunkan mobil ambulan sebanyak 3 unit dan puluhan petugas medis. Termasuk dokter, perawat dan peralatan medis lengkap. Sehingga, jika para peserta upacara membutuhkan pertolongan maka langsung dapat dilayani. \"Hal ini untuk mengantisipasi peserta upcara yang pingsan dan mengalami ganguan kesehatan,\" katanya. Sementara itu, Asisten I Pemda Benteng, Zamzami Syafe\'i mengungkapkan kekecewaannya pada jajaran PNS yang duduk -duduk dan mengobrol pada saat upacara HUT Benteng tengah berlangsung. Seharusnya, kata dia, sebagai abdi negara harus dapat lebih maksimal. Apalagi upacara itu merupakan kemeriahan bagi masyarakat dan aparatur Pemda. Namun malah tidak mencerminkan sikap sebagai PNS yang baik dan displin tinggi. “Akan kita tegur bagi PNS yang duduk-duduk di belakang dan mengobrol tersebut,\" tandasnya. (111)