BENGKULU, BE - Kawanan garong spesialis pencuri kendaraan bermotor (Curanmor), kembali melancarkan teror kejahatannya di Kota Bengkulu. Kemarin (11/6) sekitar pukul 05.30 WIB, pelaku menyikat Yahama Mio BD 2334 CQ milik Soni Susanto (30) warga Kelurahan Jitra Kota Bengkulu.
Kronologis kejadian berawal saat korban mendatangi gedung Balai Buntar untuk melaksanakan rutinitas kejadanya sebagai petugas kebersihan di TKP (Tempat Kejadian Perkara). Diduga tanpa rasa curiga, korban langsung memarkirkan kendaraan roda duanya di depan gedung, kemudian bekerja.
Korban menyadari kendaraan sudah lenyap, setelah selesai berkerja. Saat ingin pulang korban terkejut melihat kuda besinya tidak ada, korban berusaha mencari disekitar lokasi tetapi tidak kunjung menemkannya, akhirnya korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolsek Gading Cempaka.
Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melalui Kapolsek Gading Cempaka AKP Mayndra Eka Wardana membernarkan adanya laporan tindak pidana curanmor tersebut. Kepada penyidik korban mengaku mengalami kerugian mecapai Rp 13 juta. \"Laporan diterimah dan akan ditindak lanjuti,\" jelasnya. (320)
![](\"https://bengkuluekspress.disway.id/upload/2014/06/curanmor-1.png\"){kind=link}