ARGA MAKMUR, BE - Ratusan umat Hindu Bengkulu Utara, merayakan hari raya Galungan. Hari besar perayaan umat hindu itu dilaksanakan dengan khidmat di Pura Pura Dharma Yatra, Rama Agung. Perayaan dilakukan dengan menyajikan beragam hasil bumi warga. \"Hari Galungan ini kita rayakan di pura dengan sajian beragam hasil bumi yang dihasilkan petani,\" Kata Kades Rama Agung, I Nyoman Sutirke. Perayaan Galungan itu meruapakan wujud rasa syukur kepada tuhan atas rahmat yang diberikan. Umat Hindu berharap ditahun yang akan datang, hasil panen akan menjadi lebih baik lagi. Usai melaksanakan doa bersama di pura akan dilanjutkan bersilaturahmi kerumah tetangga dan sanak keluarga. Sedangkan 10 hari kedepannya akan merayakan peringatan hari Kuningan, dimana semua hasil bumi nantinya akan dikumpulkan menjadi satu, dan semua warga beragama Hindu akan berkumpul di satu tempat yakni di lokasi Desa Sumber Agung Arma Jaya dan melakukan doa bersama. \"Hari ini hari puncaknya, usai doa bersama disini ktia bersilaturahmi antar sesama, yang kemudian rangkaian acara dilanjutkan setelah 10 hari akan datang, dimana semua warga agama Hindu di BU ini berkumpul, dan melakukan doa bersama dengan menyajikan hasil bumi,\" jelasnya. Saat merayakan Galungan, setiap halaman depan rumah umat Hindu wajib memasang penjor. Hal itu merupakan lambang keagamaan yang dibuat dari daun kelapa muda seperti janur yang dihiasi dengan hasil bumi, seperti kelapa, sayuran dan buah. \"Penjor mencerminkan antara langit dan bumi memiliki perbedaan yang sangat jauh, yang harus disyukuri yang telah memberikan kenikmatan dalam kehidupan,\" demikian Nyoman. (117)
Umat Hindu Rayakan Galungan
Kamis 22-05-2014,11:52 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :