BENGKULU, BE - Rapat pleno rekapitulasi perolehan suara DPR RI di 5 kabupaten hasil pencocokan C1 plano dengan C1 saksi, hingga pagi ini masih berlangsung di KPU Provinsi Bengkulu. Seyogyanya rapat pleno ini sudah tuntas sejak Rabu (7/5) malam, namun harus molor dikarenakan beberapa KPU kabupaten harus membongkar ulang kotak suaranya untuk menghitung surat suara yang disengketakan. Ini dikarenakan 76 formulir C1 planonya hilang atau tidak diketahui keberadaaanya. Ke- 76 formulir C1 plano yang hilang itu terdapat di Kabupaten Mukomuko sebanyak 63 lembar (TPS), Kaur 12 lembar dan Kepahiang 1 lembar. \"Hingga pukul 04.00 Subuh tadi (kemarin,red) kami masih berkoordinasi dengan KPU di 3 kabupaten itu, bahkan mereka terus mencari C1 plano tersebut dengan membongkar kotak tempat penyimpanannya, namun hingga siang ini belum juga ditemukan,\" kata Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra SAg MM saat diwawancara, kemarin. Kendati tidak ditemukan, Irwan tetap mengaku bahwa form C1 plano itu tidak hilang, melainkan tidak ditemukan kotak penyimpanan. \"Kita tahu bahwa semua kotak itu disimpan di dalam gudang, kemungkinan susunannya tidak rapi sehingag tidak ditemukan. Kita juga tidak melihat adanya unsur kesengajaan dari KPU kabupaten untuk menghilangkan C1 plano tersebut,\" terangnya. Karena C1 plano tersebut tidak ditemukan, maka pihaknya memutuskan untuk melakukan penghitungan ulang surat suara yang sudah disimpan dalam kotak suara itu. Tak ayal, keputusan ini membuat rapat pleno rekapitulasi molor karena KPU 3 kabupaten itu menghitung ulang surat suara hasil Pemilu. \"Kita minta mereka membawa surat suaranya ke kantor KPU ini (provinsi,red) untuk dibuka dan dihitung ulang. Penghitungannya pun tidak hanya disaksikan KPU kabupaten, melainkan juga disaksikan oleh perwakilan KPU provinsi dan Bawaslu provinsi,\" ungkapnya. Sementara itu, berdasarkan hasil rekapitulasi terhadap Kabupaten Bengkulu Utara, Seluma dan Kepahiang, selisih perolehan suara Golkar semakin jauh. Seperti di Kabupaten Bengkulu Utara, suara Golkar berkurang 9 sehingga perolehan suaranya di BU berjumlah 21.936. Sedangkan di Seluma suara Golkar berkurang 20, sehingga jumlahnya 8.528 suara. Sementara berdasarkan hasil rekapitulasi terhadap 8 kecamatan di Kaur, Golkar berkurang 15 suara, dan di Mukomuko dari 11 kecamatan yang sudah direkalitulasi bekurang 14 suara. Sedangkan untuk PAN sendiri di Bengkulu Utara hanya berkurang 1 suara, sedangkan di Seluma dan Kepahiang tetap. Berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara dari BU, Seluma, Kepahiang (sebagian), dan Mukomuko (11 kecamatan), suara Golkar berkurang 48 lembar. Sedangkan untuk kabupaten Kaur, Mukomuko (4 kecamatan) dan Kaur (7 kecamatan) hingga sore kemarin belum diketahui hasilnya, karena masih berlangsung. Diskor Hingga Pukul 03.00 WIB Sementara itu Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Siti Baroroh saat dihubungi Bengkulu Ekspress tadi malam menjelaskan, penghitungan ulang terpaksa ditunda atau diskor sejak Maghrib kemarin dan diperkirakan akan kembali dilaksanakan sekitar pikul 03.00 WIB Jumat dini hari tadi. Skor hingga pukul 3 dini hari tersebut karena masih menunggu kotak suara dari 63 TPS yang ada di Mukomuko dan diperkirakan baru tiba di Kota Bengkulu pada pukul 03.00 WIB. Sementara itu saat ditanya target selesai penghitungan ulang terhadap kotak suara dari Mukomuko tersebut ia belum bisa memastikan. Namun ia menjelaskan bahwa pihaknya akan berupaya untuk melakukan perhitungan semaksimal mungkin mengingat tenggang waktu di tingkat nasional terakhir hari ini. \"Untuk sementara kita skor, dan diperkirakan akan kembali dilanjutkan pukul 03.00 WIB nanti (Subuh tadi), hal tersebut dikarenakan kotak suara dari Mukomuko sedang dalam perjalanan dan pada jam tersebut baru tiba,\" jelas Siti saat dihubungi via handphone tadi malam. (400/251)
76 Formulir C1 Plano Hilang, Hitung Ulang, Pagi Ini Belum Tuntas
Jumat 09-05-2014,11:22 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :