Peserta UN Dijanjikan Reward

BENGKULU, BE - Pemerintah Provinsi Bengkulu kembali menjanjikan reward atau hadiah bagi peserta Ujian Nasional (UN) tahun ini yang berhasil meraih nilai tertinggi. Reward tersebut berlaku untuk semua tingkatan sekolah, seperti SMA, SMP dan SD sederajat. Pemerian reward pun tidak hanya bagi peserta UN yang ada di Kota Bengkulu, melainkan berlaku untuk seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu. ”Pemerintah Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Pendidikan Nasional akan memberikan  reward kepada peserta UN yang meraih nilai tertinggi, dan reward itu sudah kita siapkan,” kata Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, kemarin. Jika tahun lalu reward yang diberikan berbentuk laptop, maka tahun ini belum ditentukan bentuknya. Karena masih dilakukan pengkajian oleh Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Bengkulu. \"Yang jelas bentuknya tetap barang, tapi belum tahu barangnya apa. Tapi barang itu pastinya yang bermanfaat dan menunjang prestasi siswa yang mendapatkanya,\" terang gubernur. Menurut gubernur, reward yang bakal diberikan itu merupakan sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah atas keberhasilan siswa tersebut, sekaligus untuk menyemangat agar peserta UN  lainnya berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai tertinggi. \"Program ini sudah kita lakukan sejak beberapa tahun lalu, dan komitmen untuk melanjutkan tahun ini dan tahun-tahun mendatang,\" ujarnya. Sementara itu, Kadis Diknas Provinsi, Drs Rusdi Bakar MPd juga mengaku pihaknya belum menentukan bentuk reward tersebut, mengingat pengumuman UN masih cukup lama.  \"Nanti akan kita tentukan, yang jelas anggarannya sudah kita siap,\" ucapnya. Ia juga berharap, bagi peserta yang mendapatkan reward nantinya bisa mempertahankan prestasi hingga ke jenjang berikutnya, sehingga membuktikan bahwa reward yang diberikan itu benar-benar diberikan kepada orang yang tepat. \"Harapan kita reward nantinya diberikan kepada orang yang tepat, bukan karena kebetulan hanya mendapatkan nilai tinggi saat ujian,\" tutupnya. Gubernur Sidak ke Seluma Dihari kedua pelaksanaan UN kemarin (6/5), Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah SAg MPd kembali melakukan Sidak. Kali ini sasarannya bukan sekolah yang terdapat di Kota Bengkulu, melainkan ke Kabupaten Seluma, tepatnya SMPN 7 dan SMPN 23 Kecamatan Sukaraja, Seluma. \"Saya ingin melihat betul pelaksanaan UN di kabupaten, dan pukul 07.15 tadi (kemarin, red) saya sudah tiba di Seluma,\" ungkap gubernur. Ia mengaku, dari Sidak tersebut tidak ditemukan kejanggalan ataupun kendala yang menganggu prosesnya UN. Semua berjalan lancar dan tertib. \"Pada hari pertama kemarin saya menemukan masih terdapat kekurangan soal, namun pada hari kedua ini sudah tidak ada kekurangan lagi,\" terangnya. Menurutnya, awalnya ia berniat mengunjungi SMPN 6 yang dihari pertama lalu gelap dan terpaksa menggunakan lilin. Hanya saja kesasar ke SMPN 23 dan dilanjutkan kembali ke Bengkulu. \"Saya ingin melihat SMPN 6 yang pada hari pertama kemarin gelap dan terpaksa menggunakan lilin itu, tapi saya malah nyasar ke SMPN 23. Setelah itu saya ingin menghadiri rapat di Tim Sekretariat MPR RI ini sehingga saya putuskan pulang ke Bengkulu,\" ujarnya. Gubernur juga berharap, pelaksanaan UN ini akan tetap lancar hingga hari terakhir besok (hari ini, red), dengan mendapatkan hasil yang memuaskan. \"Kita berharap prosesnya tetap lancar seperti 2 hari ini, dan saya kembali berpesan kepada pes erta untuk selalu percaya diri dan tidak mempercayai kunci jawaban palsu,\" tukasnya. (400)