Satpol PP Ciduk Istri Instalatir

BENGKULU, BE - Karena diduga sebagai pekerja seks komersil (PSK), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu menangkap Emi (32), istri seorang instalastir listrik di Terminal Air Sebakul. Emi diangkut oleh Satpol PP karena ditemukan tanpa identitas diri sekitar pukul 11.00 WIB, kemarin. Data terhimpun, sebelum diciduk, Emi terlihat sedang diusir oleh pemilik warung di kawasan tersebut. Untuk menghindari pandangan Satpol PP, Emi merunduk di semak belukar yang banyak tumbuh di kawasan terminal. Emi bahkan terlihat berusaha melarikan diri ketika anggota Srikandi Satpol PP berusaha untuk menyamparinya. Kepala Satpol PP Kota Bengkulu, Jahin Liha Bustami SSos, melalui Kepala Bidang Linmas, Zaharudin SH, mengatakan, Emi diangkut karena terlihat mencurigakan. Pengamanan Emi sendiri ia nyatakan dilakukan karena kepentingan penyelidikan. \"Nanti kita selidiki lebih lanjut di kantor dan kita berharap pihak keluarga menjemputnya,\" ucap Zaharudin. Dimintai keterangannya, Emi mengatakan, saat itu ia sedang menantikan temannya. Ia berujar, salah satu penghuni bangunan di kawasan itu merupakan anggota keluarganya. Ia menanti temannya di kawasan itu dengan alasan lain menghindari dari kemarahan suaminya. \"Saya nggak sengaja di sini. Saya nggak tahu juga kenapa saya harus ditangkap.  Saya tidak keberatan kalau ditangkap,\" kata warga Simpang Kandis Kecamatan Kampung Melayu ini. Sementara versi Herman Kaslani (47), yang mengaku sebagai suami Emi, membenarkan bahwa memang salah satu penghuni bangunan di kawasan Terminal Air Sebakul adalah saudaranya. Sebagai pekerja instalatir, ia mengaku sedang memenuhi panggilan keluarganya untuk memasang lampu. \"Saya memang lagi ribut sama istri saya. Ribut kecil. Makanya kami pisah rumah.  Baru ini dia saya lihat di sini. Saya juga kaget dia di sini. Tapi selama dia tidak seranjang dengan orang lain tidak masalah.  Tapi kalau iya saya pukul.  KTP-nya hilang. Wajar saja dia ditangkap nanti saya jemput,\" imbuh warga Jalan Budi Utomo RT 21 Kelurahan Kandang Kecamatan Kampung Melayu ini. (009)