Dilanjutkannya, dengan adanya peningkatanan jumlah koperasi di Kota Bengkulu Meningkat 300 persen jauh dari peningkatan jumlah koperasi rata-rata nasional. Untuk pertumbuhan kopwan di Kota Bengkulu saat ini mencapai 141 unit lebih tinggi dari koperasi yang ada di daerah lain. \"Harusnya pagi ini (kemarin, red) saya mengahadiri rapat koordinasi kabinet. Namun mengetahhui kondisi kemajuan koperasi Kota Benfkuu yang membanggkana, maka saya lebih memilih untuk menghadiri & membuka RAT, dan itu sudah saya sampaikan kepada Mentri koordinator perekonomian,” katanya. Gerakan koperasi yang berhasil dari Kota Bengkulu lanjut Menkop sudah menciptakan metodologi pendekatan koperasi yang berbeda dengan teks boks.\" Saya melihat pendekatan koperasi melalui majelis taklim lebih baik dibandingkan dengan cara pendekatan lain. Ini merupakan kreatifitas dan inovasi dari koperasi yang ada di Kota Bengkulu di bawah kepemimpinan Walikota Bengkulu H. Ahmad Kanedi dan Wawali H. Edison Simbolon,\" ujar MenKop sembari berharap agar tahun depan koperasi yang ada di Kota Bengkulu mampu menjadi koperasi yang berskala nasional dan internasional.
Walikota Bengkulu H. Ahmad Kanedi dalam pidatonya dihadapan Menteri Koperasi dan UKM RI dan para undangan serta pelaku koperasi di Kota Bengkulu mengucapkan banyak terimakasih ke Kementerian Koperasi RI, Dinas Koperasi Provinsi dan kota yang telah bersama-sama membimbing Kota Bengkulu hingga lahirnya produk OVOP Sirup Kalamansi yang saat ini telah menjadi OVOP percontohan nasional. \"Pada kesempatan ini juga selain koperasi di Kota Bengkulu, saya juga memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Koperasi Mahasiswa se Indonesia yang telah hadir dalam kesempatan ini,\" ujar Bang Ken. Sementara itu, Plt Gubernur Bengkulu yang diwakili oleh Sekdaprov H. Asnawi A.Lamat dalam sambutannya mengapresiasi perkembangan koperasi yang ada di Kota Bengkulu di bawah kepemimpinan Walikota H. Ahmad Kanedi dan Wawali H. Edison Simbolon.\"Perkembangan koperasi di Kota Bengkulu sangat maju, melalui RAT se Kota Bengkulu yang dilaksanakan di Hotel Santika ini membuktikan bahwa koperasi di Kota Bengkulu sangat berpotensi untuk lebih baik lagi,\" ujar Sekdaprov H Asnawi A Lamat.
Dalam kesempatan itu, Menteri Koperasi dan UKM RI juga menyerahkan bantuan kepada koperasi kultura kalamansi peralatan prosesing jeruk kalamansi senilai Rp. 200 juta. Bantuan sosial permodalan bagi koperasi di Kota Bengkulu per koperasi 50juta untuk koperasi wardah dan nur iman yang merupakan dua koperasi dari 18 koperasi seprovinsi bengkulu yang mendapatkan bantuan dari Kemenkop. Menteri Koperasi dan UKM RI juga berterimakasih kepada Kopwan yang ada di Kota Bengkulu, Karena Kopwan di Kota Bengkulu telah menjadi bagian dari meningkatkan rasio kewirausahaan nasional. \"Motivasi yang tinggi akan menciptakan sesuatu hasil yang tinggi,\" ujar MenKop dan UKM Syarif Hasan. Selain membuka acara resmi MenKop dan UKM RI juga melaunching produk turunan jeruk kalamansi, launching koperasi pemuda mahasiswa kreatif dan MoU Koperasi BMT Kota Bengkulu dengan Bank Muamalat. Dalam kesempatan tersebut Menteri Koperasi dan UKM RI H. Syarif Hasan didampingi oleh Deputi Kelembagaan Kemenkop Untung Tri Basuki dan Dirut LPDB (Lembaga Pengelola Dana Bergulir) Kemas Daniel. Sementara itu Dewan Koperasi Provinsi Bengkulu Hasanul Arifin ketika diwawancarai mengaku sangat bangga oleh Walikota Bengkulu. \"Saya memberi apresiasi kepada Walikota, semoga kabupaten lain mampu mencontoh prestasi yang telah ditoreh Kota Bengkulu,\" harapnya. (160/prw)