Jangan Ada Pungutan Uang Pagar Sekolah

Senin 10-03-2014,12:37 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Guna mengantisipasi adanya pungutan di sekolah untuk biaya pagar, Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bengkulu telah menetapkan anggaran agar dana pembangunan pagar ini dapat gratis. Untuk tahun ini, anggaran yang sudah dialokasikan adalah sebesar Rp 400 juta. \"Kalau total keseluruhan pagar yang akan dibangun itu di sepanjang 1000 meter. Ini akan dilaksanakan bertahap dan tahun ini dialokasikan Rp 400 juta, mungkin untuk 100 meter awal.  Dengan adanya alokasi ini, kami mengimbau agar pihak rumah sekolah meniadakan pungutan terhadap siswa dengan alasan pembangunan pagar,\" kata anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bengkulu, Sofyan Hardi SE, kemarin. Munculnya gagasan untuk menelurkan kebijakan ini, lanjutnya, berasal dari aspirasi orang tua murid yang sering menyampaikan kepada para wakil rakyat mengenai banyaknya dana pengutan yang kerap dilakukan pihak rumah sekolah. Disamping peralatan sekolah, iuran untuk membangun pagar merupakan salah satu dana pungutan yang bagi banyak orang tua cukup memberatkan. \"Pembangunan ini akan kita laksanakan dari mulai tingkat SD, SMP dan SMA. Silakan bagi rumah-rumah sekolah yang ingin jalan lingkungan dan pagarnya dibangun dapat menghubungi pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar pembangunannya bisa diakomodir,\" ucap Sofyan. Disamping itu, Sofyan berharap agar pihak sekolah lebih mengutamakan pembangunan mental siswa lebih daripada memperbanyak sarana rumah sekolah. Ia mengajak agar setiap sekolah dapat membuka lebih banyak kesempatan melakukan penelitian bagi siswa-siswanya. \"Jadi tidak melulu mengambil pungutan untuk biaya pembangunan. Kalau untuk tujuan penelitian, tentunya suatu langkah positif yang memang harus diberikan dukungan,\" imbuhnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, IrDarmawansyah MT, membenarkan hal ini. Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan pembangunan sesuai dengan rekomendasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bengkulu. \"Tentunya kita mulai dari yang paling prioritas dulu,\" ungkapnya singkat. (009)

Tags :
Kategori :

Terkait