Pemkot Akan Gelar Pelatihan Salat

Kamis 20-02-2014,10:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Program Bengkuluku Relegius yang dicanangkan Walikota Bengkulu Helmi Hasan melalui salat zuhur berjamaah memasuki minggu kedua. Jemaah yang hadir di Masjid At Taqwa Kota Bengkulu semakin ramai, dibandingkan Rabu (12/2) pekan lalu. \"Alhamdulillah, masyarakat kita semakin banyak yang salat zuhur berjamaah. Bahkan jika dibandingkan dengan minggu lalu, hari ini meningkat sekitar 20 persen,\" ungkap Kepala Bagian Humas Setda Kota Bengkulu, Salahudin Yahya sesaat setelah pelaksanaan salat zuhur. Menurut mantan Ketua KPU Kota Bengkulu setelah panitia melakukan pendataan ternyata tidak semua masyarakat Bengkulu yang hadir memberikan kartu nama. Hal ini mengindikasikan jika tidak semua masyarakat Bengkulu mengharapkan hadiah yang disediakan walikota. Ini diketahui saat dilakukannya pengumpulan data mereka. \"Lebih dari setengah jemaah yang hadir tidak menyerahkan identitas. Ini menunjukkan tidak semuanya berorientasi pada hadiah,\" tambah Salahudin. Sementara itu terkait teknis penilaian yang dilakukan, ia menjelaskan berdasarkan informasi terakhir yang diperoleh, pertama yang dilakukan adalah dengan menggunakan identitas hingga 10 kali. Jika sampai 10 kali tanpa putus maka panitia akan menyiapkan penilaian menggunakan sidik jari. Namun jika nanti ada terputus sebelum sampai dengan syarat yang ditentukan maka akan langsung dihapus. Sementara itu Walikota Bengkulu, Helmi Hasan mengucapkan terima kasih atas sambutan masayrakat. Sejak meluncurkan program Bengkuluku Religius menurutnya banyak sekali ulama yang datang ke Kota Bengkulu. Lebih lanjut, ia menjelaskan ke depannya Pemkot akan melakukan berbagai kegiatan seperti memberikan pelatihan salat maupun wudu bagi siapa yang selama ini belum melaksanakannya dengan sempurna. \"Dengan adanya ini, kita bukan hanya melaksanakan salat saja melainkan juga memberikan pelatihan,\" ungkap Walikota. Namun yang saat ini yang sedang menjadi kerisauannya adalah bagaimana upaya Pemkot bersama Kemenag Kota Bengkulu untuk memakmurkan seluruh masjid yang ada di Kota Bengkulu. Karena jika semua masjid telah makmur maka Kota Bengkulu akan keluar dari kegelapan. Helmi mengungkapkan salat zuhur berjamaah yang digelar di Masjid At Taqwa Kota Bengkulu tersebut tidak hanya diikuti oleh masyarakat Kota Bengkulu namun berbagai tamu seperti dari Jambi, Bali, Jakarta dan beberapa provinsi lainnya. Bahkan ada yang dari luar negeri seperti Mesir. \"Kita berharap kegiatan ini sebagai momentum untuk kita memakmurkan masjid,\" tutup Helmi.(251)

Tags :
Kategori :

Terkait