UK, SMKS Grakarsa Libatkan Disnakertrans

  BENGKULU, BE- Walau pelaksanaan sosialisasi ujian nasional  belum dilakukan oleh Dinas Pendidikan provinsi,  namun  sejumlah sekolah kejuruan telah mendahului pelaksanaan uji kompetensi (UK). UK merupakan rangkaian pelaksanaan ujian nasional,dan menunjang  kelulusan UN. Pelaksanaan UK pertama tahun ini diawali di SMKS Grakarsa kota Bengkulu, yang dilakukan selama sepuluh hari kedepan. UK di SMKS Grakarsa ini melibatkan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Kepala Disnakertrans, Septemilian saat dikonfirmasi sangat mengapresiasikan pelaksanaan UK di sekolah kejuruan, dengan adanya uji kompetensi ini, para siswa kelulusan SMK memiliki kualifikasi yang bisa bersaing dalam dunia kerja,dan  setelah lulus uji kompetensi mereka ini memiliki kemampuan yang standar dan bisa diterima didunia usaha. \"Disnakertrans sebagai institusi pendamping dalam menciptakan generasi yang punya kualifikasi standar memenuhi pasar kerja, dan  Disnakertrans telah melakukan kerjasama pada dua sekolah kejuruan yakni SMK grakarsa dan SMKN 2 jurusan kelistrikan,\" katanya. \'\'Dengan kerjasama ini,  kedepannya bukan hanya dua sekolah kejuruan  saja, Disnaker akan melakukan  MoU dengan sekolah lain, dengan jurusan yang lain pula, \" katanya. Disnakertrans, kata Septemilian memberikan dukungan terhadap  pelajar yang memiliki nilai kompetensi terbaik, dengan membuka  seleksi  magang tenaga kerja ke Jepang. Untuk tahun ini saja, Bengkulu memberangkatkan 17 orang di perusahaan yang ada di Jepang, Mereka dari keahlian dibidang listrik, las, dan bangunan. Disisi lain, tim penilaia BLK Irianto menuturkan UK dilakukan  untuk melihat kompetensi siswa. Penilaianya dilakukan dengan sistem skoring dari rentang 1-3. Dan untuk mendapat nilai maksimal, para peserta UK diberikan tugas kerja dengan  tahapan yang  sudah diarahkan. \"Mereka ini dinilai penguasaan kinerja,  kerapian, sikap, mental,  dan tentunya dibatasi dengan waktu pengerjaan selama  60 menit lamanya, \" katanya. Pelajar akan mudah mengerjakan jika mereka paham akan intruksi yang disampaikan,  karena apa yang di ujikan adalah  sudah kerap  dilakukan saat praktek. Disisi lain, Kepsek SMKS Grakarsa Edi Human menuturkan,pelaksanaan UK di sekolahnya mendahului jadwal yang ditetapkan dalam Prosedur Operasional standar ujian nasional. Namun, jadwal yang ditetapkan berdasarkan rapat bersama Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK itu tidak keluar dari jadwal yang ditetapkan pemerintah. \"Jadwal UK sudah disepakati dalam rapat MKKS, dan penetapan itu masih masuk dalam rentang pelaksanaan POS UN yakni dimulai tanggal  24 februari hingga bulan Maret. Kesepakatan MKKS yang disetujui Dikmen Dikbud Kota Bengkulu  pelaksanaan UK ditentukan sekolah masing-masing. Nah, untuk grakarasa melakukan UK dari tanggal 17 hingga 28 Februari mendatang  \" bebernya. Meski dilakukan lebih awal dari Pos UN  tidak  apa-apa namun tidak  mendahului jadwal yang telah ditentukan, misalnya   sekolah kejuruan melakukan uk dari tanggal 17 hingga tanggal 23, artinya diluar ketentuan  Pos UN. Pelaksanaan UK MKSS  pertama digelar di SMKS grakarsa, dan akan diikuti SMK lainya. Dan ini kebahagiaan SMKS grakarsa karena untuk tahun kedua, sekolahnya menjadi lokasi ujian sekolah (lokus) pelaksanaan UK  dan tim penguji harus melibatkan dari dunia usaha atau dunia insdustri luar. \"Penguji anak didik langsung dari BLK, dan Lokus di sekolah di tahun kedua,yang sebelumnya  lokus dilaksanakan di BLk, \" jelasnya. Lulus tidaknya peserta  UK menjadi  wewenang juri dari BLK  guru grakarsa hanya mendampingi. Dilibatkan BLK selain wujud kerjasama dunia usaha dan industri BLK, lembaga ini  memiliki asesor. Sebelum UK di mulai  pihak sekolah telah melakukan les produktif, praktek juga diberikan les, selain les mata pelajaran yang di UN kan, yang diciptakan suasana layaknya pelaksanaan ujian nasional. Walaupun hasilnya belum maksimal diharapkan hasil  UK meningkat. Disisi lain, pengawas  Pembina SMKS 8,  Dra Hj Evriza MPd menuturkan, proses pelaksanaan UK sudah dijadwalkan jauh-jauh hari, karena agenda tahunan, sebelum pelaksanaan UK. Tim pengawas terlebih dahulu melakukan verifikasi TUK (tempat Uji Kompetensi) hasilnya  seluruh sekolah SMK direkomendasi sebagai penyelenggara TUK, walau hanya satu sekolah yang menginduk seperti sekolah SMK pembangunan ke SMKN 1. Dalam UK, tim penguji melibatkan  dari internal dari dewan guru dan  eksternal melibatkan dunia usaha dan dunia industri. \" Standar nilai dilihat dari pengskoran, dengan nilai tertinggi 1- 3, kalau dulu menggunakan sistem penilaian 50 ke atas, \" tandasnya. Pantau BE di lokasi, uji kompetensi  SMK grakarsa ini dimulai sejak pukul 08.00, terlihat sejumlah siswa menggunakan pakaian praktek  kejuruannya. Untuk memudahkan penilaian, para pelajar ini  dibagi dalam beberapa kelompok, dan terdiri dari lima kejuruan yakni Tehnik Kendaraan Ringan (TKR), Tehnik Kendaraan Sepeda Motor, Tehnik Intsalasi dan Tenaga Listrik, Tehnik Audio Visual dan Tehnik Komputerisasi dan Jaringan. Pelaksanaan UK itu dihadiri, kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu, Septimilian, dari  BLK, Pengawas Diknas, dan Yayasan. Dalam pelaksanaan UK itu, SMKS Grakarsa melibatkan  tim penilai  dari  Badan Latihan Kerja  Disnakertrasn Provinsi Bengkulu. (247)