Sri Suharti Sosok Mengayomi

SOSOK calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kota Bengkulu, Dra Sri Suharti sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat Kota Bengkulu, terutama kaum marginal. Dosen Universitas Ratu Samban tersebut, merupakan sosok perempuan yang tangguh serta memiliki sikap penyayang dan pengayom masyarakat sekitar. Bentuk kegigihannya dalam melakukan pendampingan kepada masyarakat kecil tanpa membedah-bedahkan kalangan sosial. Dalam memberikan motivasi dan semangat pada masyarakat untuk menjadi hidup mandiri, mengedepankan jiwa kepemimpinan yang mengayomi rakyat serta santun kepada semua orang. Politisi perempuan Bengkulu, tersebut saat ini aktif sebagai wakil ketua Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Kelurahan Cempaka Permai Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu. Dengan posisi yang diembannya tersebut, ibu tiga orang anak tersebut harus selalu memberikan pendampingan kepada warga masyarakat home industry untuk mengembangkan usaha kecil tersebut. Ditengah kesibukannya mengajar diluar Kota tidak pernah menyurutkan semangat Bu Sri dalam memotivasi masyarakat yang selalu memberikan inspirasi dan memotivasi masyarakat untuk hidup mandiri, mengedepankan jiwa kepemimpinan yang ngayomi dan santun kepada semua orang tanpa membedakan status sosial. \"Kalau bu Sri memang orangnya baik, dan sangat peduli dengan masyarakat sekitar,\" tutur Neni salah seorang warga Kelurahan Cempaka Permai, kemarin (16/2). Bu Sri terlibat di dalam pembina paguyuban Wijaya Kusuma Bengkulu yang bergerak disentra produksi rumahan. Hal itu membuat istri dari pengamatan Politik Universitas Bengkulu, Drs Sugeng Suharto MSi ini terus mencari jalan terbaik untuk pengembangan usaha rumahan warga terutama yang menjadi binaanya selama ini, agar usaha warga yang didominasi masyarakat kecil. Sehingga masyarakat kecik dapat memperbaiki perekonomian keluarga. Dengan niat tulus untuk mengabdi dan berbagi kepada rakyat kecil, dan didorong juga dengan warga binaan tersebut. Memantapkan hati wanita kelahiran 13 Juli 1967 tersebut. Bertarung dalam perebutan kursi wakil rakyat di DPRD Kota Bengkulu dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April mendatang. \"Dorongan kuatnya datang dari sahabat-sahabat di LKM, serta warga binaan. Tentunya suami mendukung sepunuhnya, sehingga ibu berani maju,\" tuturnya lembut. (320)