Diseruduk Babi, Janda Kritis

TEBAT KARAI, BE - Naas yang dialami Umi (50) warga Desa Talang Karet Kecamatan Tebat Karai, Kepahiang. Saat bekerja membersihkan gulma di lahan kebun kopi miliknya di Talang Tanjung, wanita janda karena ditinggal meninggal  suaminya itu, diseruduk babi hutan. Beruntung nyawanya dapat diselamatkan, ia pun dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif. Peristiwa dialami korban terjadi Rabu (5/2) Pukul 09.00 WIB kemarin. Korban mengalami luka serius pada bagian kedua paha, kaki, tangan, muka dan di sejumlah bagian tubuhnya karena diduga babi hutan seukuran anak sapi dengan panjang taring lebih dari 5 cm ini menyeruduk korban secara berulang-ulang. \"Untungnya waktu kejadian ini berlangsung, ada sekelompok pemburu yang datang dan menolong korban. Korban sebelum dibawa ke RSUD Kepahiang, diamankan di pondok miliknya. Babinya berhasil dibunuh pemburu dengan cara ditombak,\" tutur Endang Armada, warga yang membantu korban. Sementara itu, pengakuan warga lainnya, korban sempat pingsan dan kehabisan banyak darah pasca diseruduk babi ini. Untungnya korban sempat dilarikan terlebih dahulu oleh warga yang bernama Sak ke lokasi pondok korban. \"Karena khawatir dengan kondisi warga kita itu (korban, red), bergegas dibawa kerumahnya untuk selanjutnya dibawa ke rumah sakit,\" sambung warga lainnya di IGD RSUD. Informasi terhimpun pula, terjadinya amukan atau serangan hama babi hutan terhadap warga ini diduga oleh kejaran dari sekelompok warga yang memang bertujuan untuk berburu hama babi disekitar kawasan perkebunan milik korban. \"Informasinya memang sedang ada perburuan hama babi oleh warga. Tapi kita belum tahu persis siapa mereka yang sedang berburu babi disekitar pondok korban ini,\" tambah Endang. Sementara itu, sampai berita ini diturunkan, korban masih menjalani perawatan intensif oleh tim medis RSUD Kepahiang. Pantaun BE, puluhan warga turut mengantar korban untuk menjalani perawatan ke RSUD Kepahiang. (505)