Si Jago Merah Ludeskan Gudang

TANJUNG KEMUNING, BE- Kebakaran kembali terjadi di Desa Tanjung Bulan Kecamatan Tanjung Kemuning. Kali ini sijago merah meludeskan  gudang penyimpanan barang-barang prasmanan milik  Yusirwan (40) warga sekitar. Dalam hitungan waktu gudang tersebut ludes terbakar tanpa menyisakan barang yang ada di gudang tersebut. “Saya tidak tahu juga bisa terbakar, listrik yang nyalur kedalam gudang itu tidak ada, saya tahunya api itu gudang sudah habis terbakar,” ujar Yusriwan. Kebakaran sekitar pukul 14.00 WIB kemarin, api baru diketahui pertama kali  oleh korban, yang kebetulan gudang tersebut berada  di depan rumahnya sehabis pulang  dari melayat kerumah tetangga yang baru saja meninggal dunia. Yusirwan yang mengetahui api sudah membumbung tinggi membuat korban dan warga sekitar kaget dan langsung berhamburan  menuju lokasi dan langsung berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. “Waktu kebakaran itu api besar nian, dan mau menghubungi mobil kebakaran tidak ada nomornya, dan juga jauh. Yang madamkan api itu, warga inilah dengan peralatan secukupnya,”ujarnya. Api baru dapat dipadamkan satu jam kemudian setelah kerja keras warga sekitar dengan peralatan seadanya. Beruntung api dapat dijinakan sehingga dapat mencegah melausnya  kobaran api menyambar kepemukiman warga sekitar lokasi. Miskipun api dapat dijinakan, namun sisa dalam gudang penyimpanan tersebut tidak ada satupun barang yang berhasil diselamatkan. Gunang penyimpanan berisi diantaranya alat prsmanan dan alat-alat rumah tangga lainnya. “Semuanya tidak ada yang bisa diselamatkan, semuanya ludes terbakar,”ujarnya. Dikatakan Yuasirwan, pihaknya  belum mengetahui secara pasti dari mana datangnya sumber api yang menghaguskan gudang tersebut. “Asal mula api kita belum tahu dari mana,  karena  kalau dari listrik tidak mungkin,”katanya. Beruntung dalam kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, namun korban kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. “Untuk kerugian belum tahu berapa, tapi lebih diatas 20 juta, karena yang kebakar itu alat prasmanan untuk nikah itu,” tutup Yusirwan kemarin (3/2).(618)