Pengumuman CPNS K2 Diundur

Sabtu 25-01-2014,10:11 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Pengumuman hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari jalur honorer Katergori dua (K2) kembali diundur. Sebelumnya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) berencana mengumumkan hasil kelulusan honorer K2 tersebut pada tanggal 24 Januari lalu, namun ditunda menjadi tanggal 27 Januari lusa. Namun informasi terbaru, pengumuman kembali ditunda hingga hingga bulan Februari mendatang. \"Informasi yang kami terima, pengumuman yang dijawadwalkan bulan Januari ini ditunda hingga bulan Februari,\" ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi BSc SSos, kemarin. Ia mengungkapkan, meskipun Kemenpan menyatakan pengumuman dilakukan bulan Februari, namun Kemenpan sendiri belum menetapkan tanggalnya. Dengan demikian, pihaknya pun tidak dapat menginformasikan tanggal berapa kelulusan K2 itu akan diumumkan. \"Kami belum tahu tanggal berapa pastinya, yang jelas bulan Februari. Kita tunggu saja informasi selanjutbnya dari Kemenpan,\" terang Tarmizi. Menurutnya, alasan mundurnya pelaksanaan pengumuman hasil tes CPNS Honorer kategori dua ini dikarenakan pihak Kemenpan atau Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) masih melakukan validasi data. Karena sejauh ini masih didapati data honorer yang mengikuti tes tersebut yang tidak valid. Tarmizi pun mengaku, penundaan pengumuman tersebut akan menimbulkan kekecewaan mendalam bagi para peserta, karena sampai saat ini rencana pengumuman tersebut sudah mengalami beberpa kali penundaan dan terkesan mengambang karena tidak menetukan tanggal pasti kapan pengumuman  yang sebenarnya. Untuk itu, Tarmizi memita kepada peserta tes se Provinsi Bengkulu untuk bersabar, karena pengumuman bukan ditangan Pemprov, melainkan Kemenpan. \"Kepada peserat mohon untuk bersabar, kami juga tidak bisa berbuat banyak karena pengumuman ini sama sekali bukan kewenangan kami,\" pintanya. Dijelaskannya, untuk tahun ini peserta tes dari jalur K2 mencapai 640 ribu orang se Indonesia, sedangkan  yang akan diluluskan hanya 30 persen dari  jumlah tersebut. \"Menurut perhitungan kami hanya ada 218 ribu orang yang akan diangkat menjadi CPNS, tapi kami belum tahu apakah ada peserta dari Provinsi Bengkulu yang lulus atau tidak,\" tukasnya. Terkait nasib honorer yang tidak lulus tes CPNS tersebut, Tarmizi mengaku belum dapat memastikan apakah akan dipecat atau tidak. Karena Kemenpan-RB sendiri meminta pemerintah daerah bijak memutuskan nasib para honorer tersebut. \"Sejauh ini belum ada pembahasan dengan gubernur menganai nasib honorer yang tidak lulus. Bisa saja nanti tetap dipekerjakan nanti sesuai dengan arahan Kemenpan yang meminta Pemda bijak mengambil keputusan terkait honorer itu,\" paparnya. Kendati demikian, lanjutnya, pihaknya juga belum bisa memastikan tidak ada pemberhentian, karena disisi lain pemberlakukan Undang-undang Aparatut Sipil Negara (ASN) Tahun 2013 sudah mulai diterapkan. \"Dalam UU ASN itukan sudah tidak dibolehkan lagi adanya honorer, yang dibolehkan adalah pegawai tidak tetap (PTT) yang direkrut melalui seleksi ketat. Dan PTT yang direkrut itupun bukan orang sembarangan, melainkan yang memiliki keahlian tertentu yang tidak dimiliki oleh PNS di suatu SKPD,\" pungkasnya. Salahkan Konsorsium Pengumuman hasil tes kompetensi dasar (TKD) CPNS dari jalur honorer kategori dua (K2) bakal mundur dari jadwal yang ditentukan pemerintah. Alasannya, ada masalah teknis yang memerlukan waktu untuk menyelesaikannya. \"Pengumumannya kemungkinan akan sedikit mundur. Apalagi ini sudah tanggal 24 Januari,\" kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno kepada JPNN.com, Jumat (24/1). Dijelaskannya, saat ini Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri (PTN) masih bekerja. Beberapa teknisi yang habis penugasannya harus diperpanjang oleh rektor. Itu sebabnya, waktu pengumumannya bergeser dari schedule yang sudah ditetapkan, yang semula direncanakan akhir Januari. \"Pemerintah pada dasarnya ingin cepat pengumumannya, namun karena ada kendala teknis otomatis jadwalnya tidak bisa pas. Kalau tidak terkejar, bisa saja loncat ke bulan depan, tapi nanti kita kabari lagi karena ini masih diupayakan semaksimal mungkin,\" beber Eko yang juga ketua Panselnas CPNS 2013. Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja menambahkan, proses pemeriksaan dan pemetaan masih dilaksanakan. Kemungkinan pekan depan baru dilaksanakan simulasi untuk penentuan berapa passing gradenya. Wajar saja kalau jadwalnya sedikit mundur. \"Setelah simulasi baru lakukan pengumuman. Ini agar tidak ada daerah yang tidak kebagian jatah CPNS karena tidak memenuhi passing grade,\" tandas Setiawan.(400)

Tags :
Kategori :

Terkait