KEPAHIANG, BE- Bupati Kepahiang Drs Bando Amin C Kader MM, Selasa (14/2), mendatangi kebun milik Koperasi Satmakura di Desa Weskust Kepahiang. Di sana Bupati memanen buah naga, salah satu komoditi unggulan pertanian hortikultura yang dicanangkan sang kepala daerah. Selain memanen, Bupati Bando juga menikmati buah itu dalam sajian jus. Bupati mengharapkan dengan dibudidayakan buah naga ini oleh masyarakat Kepahiang, ke depannya akan mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat Kepahiang. \"Jika kita melihat hasil panen buah naga di perkebunan ini, dan nantinya memancing animo masyarakat untuk mulai membudidayakannya, maka secara langsung budidaya ini diyakini mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat,\" ungkap Bando. Dicontohkanya di perkebunan seluas 1,5 hektar dengan tanaman sebanyak 1600 batang per hektar. Jika tiap batangnya menghasilkan 4 Kg dalam setahun, dan hasil tersebut dikali Rp 40 ribu saja per kg maka pendapatan masyarakat bisa mencapai Rp 3 milyar. \"Dengan begitu kan secara lansung bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat. Apalagi buah naga kita ini sudah dipasarkan hingga ke mall,\" ujar Bando. Bando menambahkan, guna pengembangan buah naga itu pihaknya terus melakukan konsultasi dengan ahli perkebunan dan pertanian dari Jepang. \"Saya saat ini terus berkonsultasi dengan ahli pertanian dan perkebunan dari Jepang, Hirataka Hirano, terutama dalam pengembangan buah naga ini, dengan harapan buah naga ini bisa lebih besar dan manis sehingga memiliki nilai ekonomis yang tinggi,\" kata Bupati.
Dalam pengembangan ini nantinya, sambung Bupati, kepada masyarakat nantinya akan dibagikan bibit secara gratis melalui kelompok tani. Ini untuk mempermudah petani mendapatkan bibit. \"Yang jelas kita selaku Pemkab akan mendukung jika masyarakat mempunyai keinginan untuk membudidayakan buah naga ini, seperti halnya untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan bibit dan teknik-teknik budidayanya,\" ujar Bupati. (505)