2 Desember Launching Samisake

BENGKULU, BE - Ini kabar gembira bagi warga Kota Bengkulu yang membutuhkan tambahan modal untuk usahanya. Pada tanggal 2 Desember, Pemerintah Kota Bengkulu mulai menggelontorkan dana program Satu Miliar Satu Kelurahan (Samisake).  \"Kita akan melakukan launching di lapangan Pesantren Pancasila Kelurahan Jembatan Kecil, pada hari Senin, tanggal 2 Desember tahun ini. Perda (Peraturan Daerah) dan Perwal (Peraturan Walikota) sudah kita susun dan tidak ada lagi hambatan untuk memulai menggelontorkan dananya,\" ujar Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE melalui Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Bengkulu, Dr Hj Fitriani Badar AP MSi, kemarin. Dia menjelaskan, pihaknya telah membentuk Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Samisake, sebuah lembaga teknis dibawah Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu yang akan menjalani program ini. Sementara, kantor UPTD ini akan dipusatkan di Kantor Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu, Kelurahan Anggut Atas. \"Untuk kantor-kantor cabangnya akan berada di kelurahan. Tidak ada perubahan, dana yang akan digelontorkan tetap Rp 19 miliar seperti yang sudah dianggarkan sebelumnya. Tidak menjadi masalah dana ini akan terserap seluruhnya pada tahun ini atau tidak. Karena ini dana investasi, bukan dana kegiatan SKPD,\" jelasnya. Meski program ini akan direalisasikan perkelurahan, sambungnya, namun dana ini akan tetap dikelola oleh Bank Bengkulu sebagai mitra Pemerintah Kota. Dana Samisake akan digelontorkan dan harus dikembalikan beserta uang jasa yang sangat rendah, yakni sebesar 0,5 persen. Kepala Bagian Humas Setda Kota, Drs H Al Mizan dalam hal ini mengutarakan, Pemerintah Kota akan menggelar sosialisasi tentang program Samisake, hari ini. Bertempat di Gedung C Setda Kota, Pemerintah Kota akan mengundang seluruh pelaku usaha kecil serta sejumlah tokoh masyarakat untuk hadir dalam kegiatan ini. \"Kami juga berharap media massa dapat ikut serta dalam kegiatan ini. Agar pelaksanaan Samisake ini dapat dipertanggungjawabkan seutuhnya dan masyarakat dapat mengetahui mekanisme penyalurannya sebaik-baiknya,\" harapnya. (009)