BENGKULU, BE - Dua orang anak baru gede (ABG) terlibat duel berdarah di depan cucian mobil HI, tepatnya depan rumah dinas Danlanal Jalan Re Martadinata Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, , sekitar pukul 09.00 WIB Kamis (14/11).
Kedua ABG yang terlibat duel itu, Budi Hartono (17), warga Jalan Re Martadinata RT.11 RW 02 Kelurahan Kandang Kecamatan Kampung Melayu dengan Ledi Saputra (14), warga Jalan Akasia RT.17 RW 35 Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar.
Akibatnya, Budi terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit M Yunus Bengkulu, setelah ditusuk pisau oleh Ledi di bagian punggung. Sedangkan Ledi yang merupakan resedivis pada bulan Maret 2013 atas kasus pencurian warung, hanya mengalami luka di bagian telapak kanan kiri. Adapun motifnya dipicu karena saling ejek korban antara pelaku.
\"Gara-gara hal sepele, tiba-tiba saya sedang tidur dia nusuk badan saya dengan pisau,\"ujar Budi saa ditemui di rumah sakit Kemarin.
Data berhasil terhimpun BE, peristiwa berdarah itu bermula dari keduanya sama-sama bekerja sebagai tukang cuci mobil di HI yang terletak Jalan Akasia RT.17 RW.35 Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Selebar Kota Bengkulu.
Saat sedang bekerja keduanya saat itu saling ejek masalah orang tua dan pekerjaan. Melihat keduanya terus adu mulut, salah satu rekan kerjanya itu memisahkan keduanya. Setelah itu korban Budi masuk kedalam kamar cucian dan pelaku pulang kerumah. Tak lama kemudian pelaku Ledi kembali menghampiri korban dan langsung menusukan pisau kearah punggug korban, mendapati tubuhnya terluka. Pelaku langsung kabur meninggalkan korban.
\"Saya tidak tahu kalau dia itu ada pisau, tiba-tiba saja langsung nusuk punggung saya. Memang sebelumnya kami sering ribut mulut sama dia itu,\"ungkapnya.
Melihat korban bersimbah darah, rekan-rekan korban langsung melarikanya ke rumah sakit M. Yunus. Setiba dirumah sakit korban langsung mendapatkan pertolongan medis dari pihak rumah sakit. \"Waktu abis ditusuk itu saya masih sempat ngejar, tapi dia terlalu cepat larinya,\"ujarnya.
Mendapati ada laporan korban penusukan, Anggota Buser Polsek Selebar langsung bergegas mencari pelaku. Oleh anggota pelaku berhasil diringkus sekitar pukul 12.00 WIB disekitar wilayah Kelurahan Kampung Melayu Kota Bengkulu.
\"Tadi saling ejek masalah nulis orang tua, tapi saya balas balik. Terus dia ngajak belago saya, terus saya diamkan, pas ketiga kalinya saya ajak benaran. Saya emosi itu makanya saya nusuk dia. Setelah habis nusuk itu saya langsung lari kerumah,\"ungkap Ledi saat di Polsek Selebar kemarin.
Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono melalui Kapolsek Selebar Kompol Banyu Erni Juarsih, SH mengatakan, pihanya telah mengamankan pelaku dan pisau yang digunakan pelaku menusuk rekan kerjanya itu. Dari hasil pemeriksaan sementara pelaku mengaku jika ia yang melakukan penusukan kepada korban.
\"Pelaku dan psiau yang dipakai pelaku sudah kita amankan, saat ini pelaku masih kita lakukan pemeriksaan terkait dengan penusukan yang dilakukan pelaku antara korban,\"tutup Kapolsek. (618)