Membentuk pribadi siswa yang peduli dengan lingkungan sekolah merupakan program dalam sekolah adiwiyata. Sekolah ini disertai dengan konsep ramah lingkungan, mengajak siswa menanam taman hijau di lingkungan sekolah. Dengan demikian bisa mengubah kondisi sekolah yang awalnya gersang dan longsort menjadi sekolah yang asri, bersih dan mendukung kenyamanan anak mengikuti pembelajaran. Hal ini diungkapkan oleh Kepala SMPN 2 Pondok Kelapa, Hj Siti Nurjanah, S.Pd, tahun 3013, sekolahnya sudah terpilih sebagai sekolah adiwiyata tingkat Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), mewakili kabupaten untuk dinilai kembali di tingkat Provinsi Bengkulu. Ia juga optimis bisa berhasil hingga ketingkat Nasional nantinya. “Memang kita andalkan program adiwiyata untuk kemajuan sekolah,” katanya. Menurut Siti, program adiwiyata mencerminkan keberadaan warga sekolah yang ada mulai dari siswa, guru, staf, karyawan, unsur pimpinan sekolah bahkan sampai orang tua siswa cinta dengan kebersihan dan keasrian. “Kondisi sekolah yang indah, memungkinkan kegiatan belajar tidak hanya mengandalkan ruang kelas, tetapi sekitar sekolah juga bisa,” imbuhnya. Menurutnya, dengan pendidikan, dimana sistem pembelajaran dapat menjadikan alam lingkungan sekitarnya sebagai media dengan tema-tema alam dan lingkungan dengan integrasi yang alami. “Program adiwiyata dapat menggerakkan siswa agar berperan aktif untuk ikut melestarikan dan keselamatan lingkungan,” tukasnya.(111)
Sekolah Adiwiyata
Senin 14-10-2013,17:20 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :