Enam Perampok Bersenjata Rampas Motor

Kamis 03-10-2013,11:50 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

TELUK SEGARA, BE - Aksi kawanan bandit pencurian kendaran bermotor (Curanmor) semakin meresahkan. Hampir setiap hari selalu terjadi pencurian motor. Kemarin ada 3 motor milik korban berbeda dilaporkan hilang. Salah satu motor dirampas paksa oleh 6 pelaku Curanmor bersenjata tajam yang menggunakan sebilah parang. Pertama pejahat beraksi di Pantai Kuala Pasar Bengkulu Kecamatan Sungai Serut. Senin malam (30/9) sekitar pukul 19.45 WIB pelaku merampas sepeda motor Satria FU BD 6019 DV. Motor ini milik Rahmad Gunawan (20), warga Desa Selubuk Kecamatan Air Napal Kabupaten Bengkulu Utara. Pelaku berjumlah 6 orang menggunakan senjata tajam langsung merampas kendaraan korban ketika korban tengah duduk bersama rekannya di TKP (Tempat Kejadian perkara). Kemudian Selasa dini hari (1/10) sekitar pukul 03.00 WIB kawanan bandit motor juga beraksi di Jalan S Parman Kelurahan Padang Jati Kecamatan Ratu Samban, tepatnya di Pondokan BIMI. Dengan cara merusak kunci stang, pelaku berhasil menggasak 1 unit Yamaha V-ixion BD 5993 NJ. Motor milik Yoga Saputra, mahasiswa yang tinggal di TKP. Total kerugian kedua korban ini diperkirakan mencapai Rp 40 juta. Kedua Curanmor itu telah dilaporkan kedua korban ke Polres Bengkulu. Ketika dikonfirmasi Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH membenarkan telah menerima laporan kedua korban tersebut. Dijelaskan Kapolres, para pelaku masih dalam pengejaran anggotanya di lapangan. Diduga kuat pelaku komplotan yang sama dengan pelaku yang merampas kuda besi wisudawan UMB di kawasan Pematang Gubenur beberapa waktu lalu.\"Laporan yang masuk, para pelaku merupakan pemain lama, yang sudah keluar dari lembaga pemasyarakatan,\" tegas Kapolres.

Dikampus Unib Pelaku Curanmor juga beraksi di kampus Universitas Bengkulu. Kali ini mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang kehilangan motor. Korbannya Anggi Arista (19), warga Jalan Setia Negara Rt 29 Rw.04 Kelurahan Kandang Mas Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu. Korban kehilangan motor V-ixon warna hitam dengan Nopol BD 5016 EN. Anggi menceritakan motornya itu raib menjelang siang hari sekitar pukul 13.00 WIB, setelah kepulangannya dari kuliah di kampus. \"Kayak hari-hari sebelumnya kemarin itu saya masuk kuliah pagi. Pas selesai kuliah saya mau pulang, motor saya sudah tidak ada lagi ditempat saya memarkirnya,\" bebernya korban mahasiswa semester III saat melapor di Polsek Gading Cempaka kemarin. Melihat motor kesayangannya sudah tidak ada lagi ditempat, korbanpun langsung bergegas mencari keberadan motor itu disekitar parkiran kampus, namun sayang dalam usah korban nihil. \"Waktu itu saya nggak yakin kalau motor itu hilang. Saya kira dikerjain kawan-kawan. Baru sadar setelah dicari tidak ditemukan lagi,\"ujarnya. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian belasan juta rupiah. Tak terima motor kesayangannya digondol pelaku Curanmor, korban lalu melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Gading Cempaka Bengkulu. \"Laporan korban sudah kita terima, pelaku masih dalam penyelidikan Polisi. Kita selalu menggingatkan masyarakat untuk lebih waspada ketika memarkir motor. Saat parkir usahakan ditambah kunci pengaman,\" imbau Kapolres Bengkulu Iksantyo Bagus Pramono melalui Kapolsek Gading Cempaka AKP. Mayndra Eka Wardhana, SH, S.IK. (618/320)

Tags :
Kategori :

Terkait