ZTE Siapkan Smartphone Firefox untuk Pasar AS dan Inggris

WASHINGTON - Raksasa telekomunikasi asal Tiongkok, ZTE, kemarin (12/8) mengumumkan rencananya untuk menjual smartphone dengan harga murah di Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Smartphone terbaru dari ZTE itu menggunakan sistem operasi Firefox HTML5, yang merupakan standar operasi web di seluruh platform seperti iOS Apple atau Google Android.

Di AS, nantinya ponsel pintar ZTE dengan teknologi Firefox OS itu akan dipasarkan melalui situs jual beli online eBay dengan harga USD 79,99 atau hanya sekitar Rp 800 ribu. Sedangkan di Inggris, ZTE yang sama  akan dipasarkan dengan harga £ 59,99

\"Ketersediaan ZTE Open melalui eBay secara global menandakan akan ada lebih banyak konsumen di seluruh dunia yang sekarang bisa memilikinya untuk pertama kalinya, untuk membeli sebuah smartphone dengan harga terjangkau yang didasarkan pada standar web terbuka,\" kata ZTE dalam sebuah pernyataan seperti dilansir AFP.

Wakil Presiden ZTE, Dai Wenhong, mengatakan bahwa perusahaannya mencoba memberikan pelanggan lebih banyak pilihan secara global dan memungkinkan mereka untuk hidup lebih baik melalui teknologi canggih. \"ZTE secara langsung menawarkan pelanggan sebuah pengalaman smartphone dengan titik harga yang luar biasa, ideal untuk konsumen yang memiliki ketebatasan biaya atau bagi mereka yang ingin berpindah ke smartphone untuk pertama kalinya,\" katanya.

ZTE Open ini didukung oleh Firefox OS. \"Ini artinya membebaskan pengembang, operator dan konsumen dari batasan ekosistem tertutup yang ada dengan menggunakan web sebagai platform untuk semua fungsi dan aplikasi,\" tambah ZTE.

Selain itu, status smartphone ZTE Open juga unlocked. Dengan demikian, pengguna dapat menggunakan open source platform operasi Firefox dari Mozilla Foundation non-profit, yang bertujuan untuk mematahkan dominasi Google Android dan Apple iOS.

Telepon yang ditawarkan untuk konsumen di AS  dan Inggris berwarna oranye, sementara untuk versi biru telah dijual di Spanyol dan Venezuela. Sedangkan versi hitam untuk pasar di Kolombia. Hanya saja, ZTE belum merinci kapan smartphone buatannya dilepas ke pasar.

Pada bulan Juni yang lalu, Hon Hai Precision Taiwan atau yang lebih dikenal dengan nama dagang Foxconn, mengungkapkan niatnya untuk memproduksi lima perangkat lain yang bekerja dengan sistem operasi Firefox.  Perusahaan pemasok utama Apple itu akan mempekerjakan hingga 3.000 karyawan baru untuk mengembangkan perangkat lunak untuk sistem operasi Firefox Mozilla. (AFP/nam/jpnn)