KOTA MANNA, BE - Semenjak didirikannya pos pengamanan (pospam) Idul Fitri 1 Agustus lalu, sepanjang Jalan Sudirman Kota Manna yang biasa digunakan remaja untuk adu kecepatan kendaraan bermotor alias balasan liar (bali) tidak terlihat lagi. Kondisi ini dibenarkan oleh Kapolres BS AKBP Yohanes Hernowo SIK MH melalui Kasat Lantas Iptu Sefta Firmansyah didampingi Kanit Lantas Ipda Sugiyo kemarin. Menurutnya dengan adanya Pospam yang selalu dijaga 1x24 jam ini telah menyebabkan remaja tidak berani lagi kebut-kebutan. Padahal sebelum ada pospam sepanjang Jalan Sudirman yang dimulai depan Sekretariat DPRD BS hingga simpang tiga Letnan Tukiran sering digunakan pemuda untuk aksi bali. \"Alhamdulillah semenjak ada pospam ini aksi bali tidak ada lagi, semoga ke depannya remaja BS tidak lagi suka melakukan aksi balapan liar,\" terangnya. Sementara itu Haryono, warga Jalan Sudirman mengaku senang dengan adanya Pospam depan Sekretariat DPRD BS. Namun dirinya tetap berharap tidak hanya pada saat suasana hari raya ini saya Pospam didirikan depan Sekretariat DPRD BS. Namun ke depannya pos jaga yang ada di tempat itu dapat difungsikan. Dengan begitu para pemuda yang suka balapan liar tidak melakukan aksinya lagi. Sebab, sambung dia sebelumnya tempat itu sering dijadikan pemuda adu kecepatan motor bahkan ada sebagian diantaranya yang terjatuh hingga tewas. Disamping itu suara kendaraan dan laju kendaraan mengganggu warga sekitar dan yang melintas di jalan itu. \"Harapan kami usai suasana Idul Fitri ini pos jaga depan sekretariat DPRD BS difungsikan pada malam hari agar aksi balapan liar benar-benar hilang,\" harapnya. b
Ada Pospam, Aksi Bali Menghilang
Rabu 07-08-2013,16:50 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :