CIREBON - Seorang anggota Brimob Mabes Polri, Brigadir Kasimir harus meregang nyawa lantaran ditabrak oleh pemudik di pertigaan Pabrik Es Desa Gebang Kulon, Selasa (6/8) dini hari. Berdasarkan data yang dihimpun Radar, kejadian maut tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB pagi, saat Brigadir Kasimir bersama dengan temannya, Brigadir Stevanus hendak mengantarkan menu sahur pada rekan-rekannya di pos penjagaan mudik. Saat berkendara dengan sepeda motor dan memutar di U-turn yang berjarak sekitar 200 meter dari penginapan, tiba-tiba motor yang dikendarai oleh Brigadir Stevanus itu dihantam oleh motor seorang pemudik.
Hal tersebut mengakibatkan Brigadir Stevanus dan Kasimir jatuh dan mengalami luka yang cukup serius. Brigadir Stevanus mendapatkan luka di bagian pelipis matanya, sementara Brigadi Kasimir harus mendapatkan penanganan serius karena mengalami retak yang cukup serius di bagian kepala. Tak lama dari kejadian itu, kedua brigadir tersebut langsung dilarikan ke RS Pelabuhan.
Namun sayang, sekitar pukul 14.30 WIB, nyawa Brigadir Kasimir tidak tertolong. Dia menghembuskan nafas yang terakhir setelah mendapatkan penanganan serius di ruang ICU Rumah Sakit Pelabuhan.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kabupaten, AKBP Irman Sugema menduga Kasimir menjadi korban tabrak lari oleh seorang pemudik.
Mendapat informasi salah seorang anggota Brimob tertabrak saat tugas, Kapolri Jendral (Pol) Timur Pradopo langsung menjenguk Brigadir Stevanus dan Kasimir di RS Pelabuhan. Timur Pradopo datang dengan menggunakan helikopter khusus milik Polri.
Setibanya di Cirebon, rombongan Kapolri langsung mendatangi ruang ICU dan instalasi gawat darurat untuk mengetahui kondisi dua brigadir korban tabrak lari itu. Namun sayangnya, tak lama setelah dijenguk dan rombongan pulang, Brigadir Kasimir meninggal dunia. (kmg/den/rdh/mas)