Derita Korban Kebakaran Ketahun
MARTI RETU KODBINANSI,
Ketahun ==========================================================
Pasca kebakaran yang terjadi pada Minggu malam kemarin, 33 KK yang tinggal di eks pasar Kambing Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun itu makan dengan seadanya yang diberi nasi bungkus berlaukkan sayur dan sambal di pengungsian. Para korban kebakaran itu harus rela makan seadanya dan bahkan sulit mendapatkan air minum. Bahkan ketersediaan air bersih untuk MCKdi balai desa dan masjid jumlahnya terbatas. Salah satu korban kebakaran, Ramadhan (32) mengatakan saat kejadian dirinya bersama istri dan anaknya tengah berada di kebun. Pada saat malam kejadian itu, ia kabar kalau ada musibah kebakaran di pemukimannya. Niat untuk meyelamatkan harta benda pun sudah tidak bisa karena sudah ludes di lalap api. 33 rumah di lokasi itu rata dengan tanah akibat amukan si jago merah. \"Cuma motor butut inilah sisa harta kami. Semuanya habis, uang, surat berharga seperti buku nikah sudah tidak ada apa-apa lagi,\" ujar Ramadhan. Sementara itu, Kabid bantuan sosial dai dinas sosial kabupaten Bengkulu Utara, M Sihombing mengatakan pemerintah daerah sudah menyalurkan bantuan berupa 1 ton beras, 40 lembar selimut, sarden enam dus, minyak goreng tiga dus, serta bantuan terpal satu 1 bal. Bantuan tanggap darurat itu setidaknya bisa membantu meringankan beban korban kebakaran. \" Bantuan tahap awal sudah kita salurkan. Setidaknya bantuan itu sudah meringankan beban warga korban kebakaran,\" jelasnya.(**)