Pedagang Musiman “Santapan” Pungli

Selasa 06-08-2013,11:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Menjelang libur hari raya Idul Firi yang tinggal menghitung hari lagi, sejumlah pedagang musiman mulai nampak bermunculan di kawasan Pantai Panjang Kota Bengkulu.  Sejumlah pedagang bahkan mengaku sengaja mempersiapkanya jauh-jauh hari, agar nantinya saat liburan Idul Fitri tiba, mereka tinggal berjualan saja. \"Kita sengaja buka lapak jauh hari sebelum musim libur tiba, agar bisa mendapatkan tempat yang mayoritas saat ini sudah dipenuhi pedagang,\" ujar Yanto (47) pedagang asal kampung nelayan Kelurahan Malabero Kota Bengkulu. Namun demikian, meski mendapatkan tempat berjualan, Yanto mengeluhkan pemerintah Kota Bengkulu yang tidak tegas melakukan pengawasan terhadap beberapa oknum yang melakukan pungutan liar (Pungli).  \"Padahal sebelumnya walikota, sudah mengeluarkan edaran bahwa berjualan di kawasan pantai panjang gratis. Namun realisasinya, sama sekali tidak ada pengawasan dan walikota hanya ngomong saja,\" katanya. Dikatakannya, seluruh pedagang yang mulai membuka jualannya saat ini merasa keberatan dengan Pungli tersebut. \"Tapi kami lebih baik membayar lantaran takut dengan ancaman yang melakukan Pungli, jika tidak bayar maka tidak akan aman,\" keluhnya. (100)

Tags :
Kategori :

Terkait