Siswa Diancam “Pistol”

Minggu 28-07-2013,20:29 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

BENGKULU, BE - Reffani Leo Indrawan (14), pelajar siswa SMP 14 Kota Bengkulu, warga Jalan Amalia No 16 RT 04 RW 02 Kelurahan Padang Nangka Kecamatan Singaran Pati Kota Bengkulu. Mengaku ditodong oleh pelaku berinisial Ya dengan menggunakan benda menyerupai pistol. Leo menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Jumat (26/7) kemarin sekitar pukul 14.30 WIB, didekat rumah korban. Berawal dari korban memarkirkan sepeda motor di depan rumahnya, bermaksud mengambil tas. Dikarenakan sepeda motor korban itu menghalangi mobil pelaku untuk lewat, mengakibatkan pelaku marah-marah. Bahkan pelaku mengajak berantem dan mengamcam korban dengan mengeluarkan benda menyerupai pistol. \"Waktu dia mara-marah itu sambil menodongkan pitol kearah perut saya.Saya langsung kabur karena takut terjadi apa-apa,\" ungkap Leo saat ditemui BE dirumahnya kemarin (27/7). Sementara itu ayah korban Ikwansah menambahkan, pelaku itu menurutnya setiap kali lewat tidak ada sopan santun. \"Dia itu sering lewat untuk ke rumah mertuanya didekat rumah ini, dan ia memang sopan santunnya kurang. Kalau waktu anak saya diancam dengan pistol itu istri melihat sendiri memasukan pelurunya, dan ia dibilang sama saya mas dia itu pakai pistol,\"ujarnya. Atas kejadian tersebut anak kedua dari 3 bersaudara ini, hingga saat ini masih terauma melihat kejadian tersebut. Karena merasa dirinya terancam oleh pelaku, korban lalu melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolda Bengkulu. Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP. Heri Wiyanto,SH melalui Kasubdit Penmas Bid Humas Polda Bengkulu Kompol H Mulyadi membenarkan laporan pengancaman tersebut. Dijelaskan Bid Humas untuk saat ini laporan sedang dalam penyelidikan. ”Laporannya tentang pengancaman, kita akan melakukan proses penyelidikan lebih dahulu. Untuk mengetahui apa benar pistol yang dimaksud, merupakan senjata api atau bukan,” terang Mulyadi. (618)

Tags :
Kategori :

Terkait