Kapal Tenggelam, 1 Tewas, 4 Selamat

BENGKULU, BE - Kapal motor Sri Reseki milik nelayan tenggelam di sekitar perairan Pulau Tikus. Satu orang anak buah kapal (ABK) dinyatakan tewas dan empat orang selamat. Direktorat Polair Kombes Pol Ir Kasmolan melalui Kasubdit Gakkum Kompol Rediansyah ST mengungkapkan kapal tersebut ditumpangi 4 nelayan. Mereka berangkat dari dari Pelabuhan Pulau Baai sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu (24/7). Sekitar pukul 23.00 WIB kapal tersebut mengalami kecelakaan akibat hantaman gelombang laut sekitar 11 mil laut dari pelabuhani. \"Kapal ini tengelam setelah mengalami kebocoran di bagian bawah kapal sehingga air mengenangi kapal ini,\" ungkapnya. Lokasi tengelamnya kapal itu berada pada posisi 03.51\"40\"LS-102.11\"50\"BT. Kapal tersebut dinakhodai Sulung itu ditumpangi Rizal, Ardi, Gabe dan Pardi, warga asal Sibolga Sumatera Utara yang berdomisili  di Kampung Bahari Kecamatan Kampung Melayu Pulau Bai Kota Bengkulu. Pardi diketahui tewas setelah tengelam dari kapal itu lantaran terjepit di fiber kapal dan jasadnya belum ditemukan. Sekitar pukul 03.30 Wib, 4 korban lain berhasil diselamatkan nelayan yang saat itu tengah melintas WIB. \"Kita dapat informasi kapal tenggelam ini dari nelayan sekitar Pulau Baai. Saat ini anggota Pol Air, TNI AL bersama Basarnas masih melakukan pencarian terhadap ABK yang bernama Pardi,\" tuturnya menerangkan keempat korban selamat telah diamankan di Kantor Polair. Sementara itu salah satu nelayan bernama Rizal saat dimintai keterangan penyidik mengungkapkan, saat sebelum kejadian dirinya bersama teman-temannya sedang tertidur. Tiba-tiba ia terbangun melihat kapal yang ditumpangi itu berlahan tenggelam. Seketika itulah ia bersama rekan-rekannya melompat dari kapal untuk menyelamatkan diri. \"Saya sudah narik kawan saya itu, tapi kondisinya terjepit oleh fiber sehingga kami tidak bisa menyelamatkannya lagi. Karena kapal itu terbalik, untung kami bisa diselamatkan oleh nelayan,\" tutup Rizal. (618)